MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Bagi Kartika Chandra Hapsari, Waktu menjadi kunci sehingga harus bisa bekerja secara efisien. Perempuan yang kini berkarir sebagai Corporate Project Manager di The Shalimar Boutique Hotel Malang ini manajemen waktu yang baik menjadi kunci dalam kesuksesan pekerjaan.
“Waktu itu menjadi kunci bagi saya sehingga saya senantiasa benar-benar berhati-hati dalam membagi waktu. Dalam melaksanakan berbagai hal harus bisa menyeimbangkan, agar tidak gampang sakit juga. Salah satunya yakni dengan mengatur jadwal di Google kalender serta punya list pekerjaan dengan skala prioritas dan tentunya dengan load kerja yang sudah diperhitungkan kecepatan pengerjaannya,” terangnya.
Ia yang mulai memasuki dunia hospitality di 2019 dengan menjadi marketing communication di The Shalimar Boutique Hotel Malang, baginya dengan adanya kemajuan zaman dan berkembangnya teknologi informasi bisa menjadi keuntungan atau sebaliknya menjadi kerugian bagi perusahaan.
“Kembali lagi saya harus menjaga citra dari brand, dengan keadaan yang sudah maju ini lebih memudahkan seseorang untuk berpendapat juga kadangkala dua rating bintang di Google review atau tripadvisor sangat berpengaruh terhadap ranking kami. Sehingga menjaga branding itu sangat penting bagaimana kualitas bisa dihasilkan sehingga setiap tamu yang menginap bisa merasa puas,” ucapnya.
Salah satu tanggung jawabnya adalah terkait brand dan marketing yang harus tetap terjaga. Salah satu tantangan terbesarnya adalah secara internal yakni dengan menjaga servis agar tetap menjadi yang terbaik sehingga tidak seperti brand kosong yang hanya punya cover cantik saja tapi dalamnya juga memiliki sisi yang menarik.
“Kebetulan untuk saat ini hobinya adalah lari pagi atau jogging karena udaranya di Malang saat ini masih sangat bersih apalagi kalau langit dan udara cerah. Di tengah kesibukan pekerjaan olahraga dan udara segar adalah obat tersendiri untuk menjaga mood agar tetap bagus,” jelasnya.
Baginya relasi tidak hanya tentang pekerjaan namun juga dalam kehidupan sehari-hari. Baginya cara menjaga relasi itu lebih mudah namun bagaimana agar relasi itu tetap terjaga dengan baik itulah hal yang paling sulit.
“Kuncinya adalah memanusiakan manusia di mana kita harus saling menghargai dan menghormati dimulai dari hal terkecil salah satunya tiga kata kunci yakni tolong, maaf dan terima kasih,” tandasnya.
Tak kalah penting juga diri sendiri sepandai-pandainya berakting untuk baik terhadap orang lain, cepat atau lambat orang lain akan merasa. Jadi lebih baik menjadi diri sendiri dan membuat lingkungan nyaman dengan keberadaan kita. (adm/aim)