MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pertahanan Arema FC membaik sejak ditangani Fernando Valente. Hanya saja, sang juru racik tetap menganggap masih butuh perbaikan agar Tim Singo Edan tak mudah kebobolan. Sehingga timnya ditarget untuk semakin kuat dalam penguasaan bola untuk memperbaiki titik lemah di pertahanan tersebut.
Saat ini Arema FC tercatat sudah kebobolan 27 gol. Akan tetapi, saat dilatih Fernando Valente hanya lima gol bersarang dan sempat mencatatkan tiga kali cleanshet.
Menurut dia, para pemainnya perlahan memang membaik termasuk dalam hal bertahan. Salah satu caranya adalah dengan menguasai bola.
“Kami terus berlatih dari pertandingan satu ke pertandingan berikutnya, karena tiap pertandingan itu tentang menyerang dan bertahan. Tapi, cara terbaik dalam bertahan adalah menguasai bola selama mungkin,” kata Fernando Valente.
Menguasai bola selama mungkin tampaknya menjadi filosofi yang dianut oleh pria asal Portugal tersebut. Baginya, dengan tidak mudah kehilangan bola, maka peluang lawan untuk menembus pertahanan Arema FC semakin minim.
“Ketika kita lebih lama menguasai bola, hakikatnya kita lebih lama bertahan. Ketika kita lebih lama membawa bola, maka lawan tidak bisa menyerang,” jelasnya.
Fernando Valente menekankan filosofinya kepada para pemain Arema. Mereka diminta agar tidak mudah kehilangan bola. Hal ini terus dibenahinya, selain memperbaiki konektivitas antarlini.
“Situasi bertahan tanpa bola itu adalah konsekuensi ketika sering kehilangan bola. Itulah kenapa kami lebih menekankan agar selalu terkoneksi antar pemain. Inilah pandangan saya tentang sepak bola,” pungkas dia. (ley)