MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Baked by Alura, salah satu bakery di Kota Wisata Batu yang banyak dinikmati tak hanya masyarakat sekitar, namun juga wisatawan yang datang. Hal ini dikarenakan sang owner R. A Widya Novianti Rizki selalu memperhatikan pembuatan roti dari awal hingga siap disuguhkan.
Baked With Love, slogan yang dipakai karena memang sak pemilik selalu selalu ingin menyuguhkan rasa terbaik untuk customernya. Mendetail memperhatikan setiap proses pembuatan rotinya hingga memiliki rasa yang enak.
“Saya selalu takut untuk menjual roti-roti saya, takut rotinya tidak enak. Bahkan saya membutuhkan waktu sampai sebulan untuk trial rasa, menemukan takaran resep agar setiap komposisi rotinya balance,” ujar Widya.
Berbagai jenis roti mulai dari brownies, kue kering, strudel, bolen dan berbagai jenis kue kering. Salah satu jenis roti yang sedang digemari pelanggannya ialah roti unyil. Perharinya ia bisa memproduksi hingga sampai 2000 piece.
“Kalau ada pesanan event besar, seperti dari tempat wisata bisa memproduksi sampai 2000 roti unyil dalam sehari,” terangnya.
Selain itu, resep dalam mempertahankan kualitas rasa rotinya tidak perlu diragukan lagi. Ia selalu memakai butter dengan kualitas terbaik, bahkan masing-masing adonan roti unyil yang cenderung sedikit ini harus ditimbang dahulu, untuk memastikan jumlahnya sama banyak. Menurutnya jika adonannya tidak sesuai takaran akan mempengaruhi rasa rotinya.
“Butter-kan komposisi terpenting, penentu enak atau tidaknya roti nantinya. Meski harganya cukup mahal saya tetap pakai butter terbaik, harganya bisa sampai Rp 300 ribu/kilogram,” ungkapnya
Widya berprinsip, roti yang ia jual harus sama enak dan berkualitasnya seperti roti yang ia dan keluarganya makan. Ia pastikan semua roti dibuatannya selalu fresh, jikalaupun ada pesanan yang cukup banyak dengan terpaksa ia kerjakan malamnya.
“Anak saya tidak bisa makan roti dengan meses yang jika dimakan akan berasa tengik di tenggorokan, jadi saya pakai meses yang memang bagus. Begitu juga isian roti unyil yang lain, semuanyan kualitas terbaik,” ungkap Widya.
Memiliki background sebagai seorang dokter, Widya menjadi protective terhadap kesehatan, termasuk kualitas makanan yang akan masuk ke dalam tubuhnya, harus dipastikan aman.
“Saya tidak memakai bahan berbahaya apapun, termasuk pengawet. Saya selalu memegang prinsip jika saya tidak mau anak saya sakit karena makan roti buatan saya, berarti pelanggan saya juga tidak boleh sakit karena makan roti buatan saya” terangnya
Selain kualitas bahan dan rasanya yang enak, pelanggan juga senang karena rotinya bervariasi dengan bentuk yang unik. Ada 10 jenis varian isian roti seperti pisang cokelat, selai, keju, sosis dan beberapa yang lain. Bentuknya juga sengaja ia bikin unik, ada yang seperti bulan sabit, bulat, memanjang seperti ulat, dan bunga. Roti dengan kualitas terbaik dan lucu ini harganya-pun cuma Rp 1500 sampai Rp 2000 saja.
“Tidak ada minimal pembelian, kalau mau beli satu atau tiga piece tetap dilayani. Karena selain packaging memakai kardus berbentuk seperti krusty krab yang ada di serial Spongebob, saya juga menyediakan packaging berupa kantong yang muat satu sampai lima piece roti unyil,” pungkas Widya. (mp2/ggs)
