MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia Idaroh Syu’biyyah Jam’iyyah Ahlitthariqoh Al Mu’tabaroh (Jatman) An-Nahdliyyah Kota Malang bersama Ulama dan Umaro serta jamaah Majelis Taklim Senin Malam Selasa (SMS) menggelar Dzikir dan Doa di Masjid Sunan Kalijogo, Karangbesuki Kota Malang, Senin (18/8).
Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Malang diwakili Kabag Kesra H. Ahmad Sholeh,S.IP., MM, Kapolresta Malang diwakili Kapolsek Sukun, AKP Ryan Wahyuningtias, Danramil Kecamatan Sukun, Kapten Kav Sarmeli, Camat Sukun, K. Widi E. Wirawan, S.Sos, MM dan Lurah Karangbesuki, Endy Sri Hartanto,SH. Sedangan tokoh ulama yang hadir, pengurus Jatman Pusat, Gus Yusuf Abdurrahman, Pengurus Jatman Wilayah Jawa Timur Prof DR KH. Agus Sholahuddin.
Acara tersebut dimeriahkan penampilan tim shalawat Asadullah Kodim 0818 Malang-Batu, serta
Santunan yatim piatu bersama Baznas Kota Malang dan Lazisnu- NU Care Kota Malang.
Dalam sambutannya, Kabag Kesra Ahmad Sholeh menyampaikan bahwa momentum bersatunya ulama umara, TNI Polri dan masyarakat berdzikir dan berdoa dalam HUT Kemerdekaan Indonesia suatu kegiatan mulia. Menurutnya, dua kelompok yang menentukan kebaikan dan keburukan suatu masyarakat yaitu ulama dan umara.
“Momen malam ini kita berdzikir dan berdoa mengenang para Pahlawan. Mari rawat persatuan, tanamkan rasa cinta tanah air bagi anak-anak kita, karena kemerdekaan adalah amanah dari Allah, semoga kita bisa menjaga dan mengisinya dengan baik,” katanya.
Acara dilanjutkan dengan dzikir, tahlil dan doa dipandu Ustadz Drs. H. Nur Salim, M.Pd Pengurus MUI Kota Malang, serta ceramah agama oleh Gus H. Ahmad Fauzan. Dalam ceramahnya mengajak jamaah khususnya bangsa Indonesia untuk bersyukur kepada Allah dengan banyak beribadah. ‘’Umat Islam yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia patut syukur. Betapa bahagianya tinggal di Indonesia, terbukti dengan banyaknya majelis dzikir, dan bisa berjalan dengan damai dan lancar, tidak ada gangguan. (*/udi)