Malang Posco Media – Berbagai peristiwa politik diwartakan pada Minggu (21/1), yang masih layak dibaca untuk informasi Senin (22/1) pagi ini.
- PBNU nonaktifkan 63 pengurus karena jadi caleg dan tim sukses
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menonaktikan 63 pengurus harian dan pleno karena maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dan tergabung dalam tim sukses (timses) pasangan calon presiden dan wakil presiden di Pemilu 2024.
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi PBNU Amin Said Husni di Jakarta, Minggu, menjelaskan kebijakan penonaktifan itu tercantum dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 285/PB.01/A.II.01.08/99/01/2024.
- KPU harap tema Debat Keempat Pilpres 2024 buka wawasan pemilih
Ketua Komisi Pemilihan Umum, Hasyim Asy’ari, berharap tema debat keempat Pilpres 2024 dapat membuka wawasan bagi para pemilih untuk mengetahui cara pandang pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan dipilih.
Adapun tema debat keempat meliputi energi, sumber daya alam, pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat.
- Gibran tinggalkan podium saat debat keempat Pilpres 2024
Calon Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka sempat meninggalkan podium saat memaparkan visi dan misi dalam debat keempat Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Minggu malam.
Adapun tema debat keempat meliputi energi, sumber daya alam, pangan, pajak karbon, lingkungan hidup, agraria, dan masyarakat adat.
- Debat Cawapres, Muhaimin ajarkan etika kepada Gibran
Calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar mengajarkan persoalan etika kepada calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka.
“Tenang Pak Gibran, semua ada etikanya, termasuk kita diskusi, bukan tebak-tebakan definisi, atau tebak-tebakan singkatan,” katanya dalam debat keempat Pilpres 2024 yang diselenggarakan oleh KPU di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu malam.
- Mahfud: Penertiban birokrat dan aparat solusi masalah agraria
Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3 Mahfud Md meyakini penertiban birokrat dan aparat penegak hukum sebagai salah satu solusi untuk menyelesaikan masalah agraria di Indonesia.
“Kalau ditanyakan apa yang harus kita lakukan, strateginya adalah penertiban birokrasi pemerintah dan aparat penegak hukum,” kata Mahfud dalam debat keempat Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Minggu. (ntr/nug)