spot_img
Wednesday, April 16, 2025
spot_img

Pelayan Masyarakat

Menciptakan Lagu Hingga Bisnis Hantaran

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Malang Posco Media, Malang – Menyanyi menjadi hobi Anik Puji Astuti. Wanita yang kesehariannya menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Desa Bunut Wetan ini mengaku menyanyi  mewarnai kesehariannya.  Bersama suami dan anak-anaknya, dia kerap menyanyi bersama.

 “Kebetulan kami di rumah ada speaker kecil, yang bisa dihubungan ke layar TV. Jadi bisa menyanyi dan karaoke bersama keluarga,’’ katanya.

-Advertisement- HUT

Wanita 50 tahun ini mengaku hobi menyanyi itu ada sejak dirinya kecil. Sekalipun bukan  kelas kompetisi, tapi dia mengaku sangat senang bernyanyi.

“Entahlah kenapa suka menyanyi. Yang pasti melalui bernyannyi kami bisa menghilangkan rasa penat,’’ urainya.

Dia mengaku saat pekerjaannya menumpuk, tidak dipungkiri dia akan merasa penat. Satu-satunya cara untuk menghilangkan rasa penat itu adalah dengan bernyanyi. Menurut Anik, dari lirik lagu dan musik yang mengiringi lagu,  dirinya bisa mengeksplore sehingga bisa memunculkan kelegaan.

Anik pun mengaku karena hobi bernyanyi itu, dia pun sempat menciptakan lagu. Lagu yang diciptakan menggambarkan tentang  guru PAUD. “Saya menciptakan liriknya. Untuk arasemennya kami menggunakan arasemen dari lagu yang sudah ada,’’ tambahnya.

Dijelaskan wanita kelahiran 18 Desember 1974 ini, lagu ciptaanya itu sempat dibawakan pada kegiatan PKK di Pendopo Agung Kabupaten Malang. Kebetulan saat itu dirinya didapuk untuk membawakan beberapa lagu.

“Alhamdulillah, ibu Ketua I TP PKK Kabupaten Malang memberikan apresiasi. Bahkan meminta kami agar segera melaunching lagi cipta saya itu,’’ ungkapnya.

Selain menyanyi, Anik mengatakan jika dirinya business Woman. Bisnis yang saat ini dia geluti adalah menyediakan hantaran untuk beragam even. Dia menyediakan mulai kelas ekonomi sampai dengan kelas menengah ke atas.

“Contoh ada kegiatan selamatan. Kami dapat menyediakan hantarannya (berkatannya). Dari kelas ekonomi, menengah sampai kelas atas,’’ ucapnya.

Bisnis ini digeluti sejak tiga tahun terakhir. Dia pun bersyukur karena banyak masyarakat yang mempercayai dirinya.

“Saat musim hajatan, sehari kami bisa menyediakan hantaran di lima tempat. Jumlahnya mulai dari 50 hantaran per tempat, bisa hingga 100. Alhamdulillah, kami sanga bersyukur dengan yang sudah kami lakukan ini,’’ pungkasnya.(ira/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img