MALANG POSCO MEDIA, MALANG –Kopi Dampit kini sudah mendunia. Tidak heran jika setiap kedai kopi yang ada di Malang Raya, kopi asal Malang tersebut selalu menjadi pilihan untuk dinikmati para pecinta kopi. Salah satu pelaku bisnis di dunia kopi Malang dan sudah melegenda sejak Tahun 1970 yaitu Kopi Java Dampit (JD) juga ikut andil dalam mengenalkan kopi asli Dampit Kabupaten Malang ini.
Berawal dari Pandemi Covid -19 Tahun 2021 lalu, Kopi Java Dampit (JD) dari Red Coffee Malang melakukan terobosan baru dengan mengeluarkan varian Kopi Ready To Drink (RTD), atau kopi dalam kemasan. Creative dan Public Relation Kopi Java Dampit Diny Via menyampaikan, terobosan ini bertujuan untuk mengenalkan kopi asli Dampit agar bisa dinikmati oleh semua orang. Dengan kemasan yang mudah dibawa. Kopi Java Dampit bisa dinikmati kapan saja dan di mana saja.
“Ini merupakan terobosan baru. Kami mengerti, saat ini banyak konsumen yang ingin menikmati kopi asli Dampit tanpa harus ke kedai kopi. Dengan kemasan yang mudah dibawa, Kopi Java Dampit bisa menemani aktivitas mereka,” ucap Diny kepada Malang Posco Media, kemarin.
Sejak dikenalkan tahun 2021 lalu, Kopi Java Dampit sudah memiliki 18 varian minuman mulai dari, kopi susu, green tea, coklat, taro dan beberapa varian lainnya. Bahkan dalam waktu dekat ini, Kopi dengan tagline “I Love Coffee, I Love Tea” ini akan mengeluarkan produk baru berupa minuman teh. Produk baru ini dirasa bisa menjadi pilihan bagi konsumen yang ingin menikmati minuman teh yang berkualitas.
“Kami selalu mendengarkan apa yang diinginkan konsumen. Kami sudah riset di beberapa mitra kami yang sudah tersebar di Malang Raya. Dengan varian minuman teh ini, diharapkan bisa menjadi pilihan bagi konsumen penikmat teh,” ungkap Diny.
Saat ini Kopi Java Dampit sudah tersebar di Malang Raya, Batu dan Kota Surabaya. Untuk di Kota Malang Raya tersebar di Supermarket Superindo Sawojajar, Sulfat, Langsep dan menyebar di beberapa mitra Kopi Java Dampit.
Selain mengeluarkan produk kopi dalam kemasan, JD juga menyediakan kopi dalam bentuk bubuk maupun roast bean (biji) yang bisa diseduh kapanpun. Dengan harga terjangkau, serta kualitas kopi yang premium, JD bisa menjadi pilihan untuk dikonsumsi sendiri maupun untuk oleh-oleh.
JD juga sering mengikuti kegiatan – kegiatan besar seperti, Malang Flower Carnival (MFC) pada akhir Juli lalu, serta kegiatan lainnya. Pada kegiatan MFC tersebut, KJD menjadi pilihan para pengunjung untuk bisa menikmati kopi sekaligus bisa mengikuti acara MFC.
“Selain kegiatan besar, kami juga sering mengikuti kegiatan-kegiatan di sekolahan. Dengan harapan KJD bisa lebih dikenal lagi dan bisa menjadi pilihan minuman yang berkualitas bagi konsumen,” tandasnya. (adm/aim)
