Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memberikan pengarahan kepada ASN di Pendopo Agung Kabupaten Malang. (Ira-MPM)
Malang Posco Media, Malang – Penerapan reformasi birokrasi oleh pemerintah daerah wajib memberikan dampak kepada masyarakat. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas, saat berkunjung ke Pendopo Agung Kabupaten Malang Jumat (17/2) siang tadi.
“Harus ada target yang terdampak.Jangan sampai ada orang mengatakan birokrasi yang sibuk pagi sampai sore tapi dampak pada masyarakatnya tidak ada sama sekali. Karena itu, ke depan Reformasi Birokrasi yang diterapkan harus betul-betul memiliki dampak pada masyarakat, tidak hanya kemajuan pembangunan, tapi juga peningkatan ekonomi dengan penurunan kemiskinan juga lainnya, ” kata mantan Bupati Banyuwangi.
Kepada wartawan, Anas juga menguraikan sejak dilantik sebagai Menteri PAN RB pihaknya telah menyusun program Reformasi Birokrasi Tematik. Dimana dalam program tersebut ditekankan reformasinya lebih bagus.
” Daerah kalau RB (Reformasi Birokrasi) nya bagus maka kemiskinan harus turun, investasinya harus tambah dan digitalisasinya harus jalan, ” urainya.
Digitalisasi sangat lekat dengan reformasi birokrasi. Karena dengan birokrasi digital dijalankan maka pelayanan tidak hanya cepat. Tapi juga bagus, murah dan akuntable.
“Ini tadi yang juga penting kami sampaikan tadi. Yaitu belanja produk lokal,” katanya.
Menurut Anas dengan berbelanja di ekatalog diharapkan ada pertumbuhan ekonomi disana.
Dia juga mengatakan dengan belanja ekatalog maka serapan anggaran pun bisa lebih cepat dan transparan.
“Jadi kita minta tadi kinerja birokrasinya kita dorong, supaya kedepan dampaknya kepada masyarakat bisa lebih terasa, ” tandasnya.
Semetara itu Bupati Malang Drs H. M Sanusi mengaku siap melaksanakan arahan dari Menteri PANRB. Bahkan dia juga mengatakan bahwa sudah menjadi kewajiban pemerintah, yaitu dengan program yang memberikan dampak lebih baik kepada masyarakat.
Terkait kunjungan Menpan RB Sanusi pun mengaku sangat bangga. Dia mengatakan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi selama ini telah banyak memberikan atensinya terhadap jalannya roda pemerintahan di tingkat daerah. Pemkab Malang sendiri sangat termotivasi dengan dukungan dan pendampingan yang diberikan. Termasuk melalui evaluasi terhadap pelaksanaan Reformasi Birokrasi di lingkungan Pemkab Malang.
Menurut Sanusi Reformasi harus dilakukan, karena bertujuan untuk melihat sejauh mana kemajuan pelaksanaan program Reformasi Birokrasi dalam rangka mencapai sasaran. Yaitu mewujudkan birokrasi yang bersih dan akuntabel, birokrasi yang kapabel, serta birokrasi yang mampu memberikan pelayanan publik secara prima.(ira/jon)