spot_img
Thursday, September 19, 2024
spot_img

MKKS SMA Swasta Kota Malang, Gelar Workshop Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Swasta Kota Malang menggelar workshop pelatihan dengan tema perencanaan berbasis data pada akhir pekan kemarin.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Jawa Timur, Aris Riyadi, M.Pd., yang memberikan materi penting terkait pengembangan dan penerapan strategi perencanaan berbasis data di lingkungan sekolah.

Ketua MKKS SMA Swasta Kota Malang, Bruder Antonius Sumardi, O.Carm menyampaikan, workshop tersebut bertujuan meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam merencanakan program kerja dan kebijakan yang didasarkan pada data yang akurat dan relevan. Dengan demikian, kepala sekolah dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam memajukan kualitas pendidikan di sekolah masing-masing.

“Perencanaan berbasis data menjadi fokus utama dalam rangka mewujudkan pendidikan yang lebih efektif dan efisien, sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan tuntutan zaman,” ujarnya, Senin (16/9).

Ia juga menambahkan, perencanaan berbasis data sangat penting karena membantu kepala sekolah dalam mengambil keputusan yang tepat. Dengan menganalisis data yang ada dapat mengetahui kebutuhan sekolah, tenaga pendidik, dan siswa secara lebih rinci, sehingga program yang dirancang lebih tepat sasaran.

“Workshop ini lebih memberikan motivasi kepada anggota. Harapannya, apa yang diberikan oleh pemeteri bisa diterapkan di sekolah masing-masing,” imbuhnya.

Dalam workshop yang diikuti oleh sekitar 37 kepala sekolah SMA swasta se-Kota Malang seluruh peserta sangat antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan oleh narasumber. Dengan harapkan dapat menjadi langkah awal dalam peningkatan kualitas manajemen sekolah yang berbasis pada data yang akurat dan terukur. “Kami berharap kepala sekolah dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam workshop ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah mereka masing-masing,” ujarnya. (hud/udi)

- Advertisement -spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img