spot_img
Tuesday, April 29, 2025
spot_img

MMPJ Malang Raya Desak Polisi Tindak Penyebar Hoaks soal Jokowi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ratusan massa yang tergabung dalam Masyarakat Militan Pecinta Jokowi (MMPJ) Malang Raya menggelar aksi damai di depan Gedung DPRD Kota Malang, Jalan Tugu, Selasa (29/4) siang. Mereka menyuarakan dukungan terhadap stabilitas nasional dan mendesak aparat penegak hukum segera memproses pihak-pihak yang menyebarkan hoaks dan fitnah terhadap Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

Aksi ini digelar sebagai bentuk reaksi terhadap isu lama yang kembali mencuat, terkait keabsahan ijazah Jokowi. Massa menilai, isu tersebut sengaja dihembuskan untuk menciptakan kegaduhan politik usai Pemilu 2024.

“Kami tidak akan tinggal diam. Ini bukan lagi soal pribadi, tapi soal keutuhan bangsa. Roy Suryo dan rekan-rekannya harus diproses hukum karena sudah menyebarkan fitnah,” tegas Koordinator Lapangan MMPJ, Damanhury Jab, dalam orasinya.

Aksi yang diikuti sekitar 200 orang ini dimulai dari Stasiun Kota Baru, lalu longmarch menuju Bundaran Tugu hingga ke depan Kantor DPRD Kota Malang. Massa membawa spanduk bertuliskan “Wanted Perusuh NKRI” dan “MMPJ Dukung Stabilitas Nasional”.

Malang Posco Media

Damanhury menilai tudingan terhadap Jokowi bukan hanya menyerang individu, tapi juga berpotensi melemahkan legitimasi Pemilu 2024 dan mengganggu konsolidasi pemerintahan baru Prabowo-Gibran.

“Tuduhan seperti ini berbahaya, karena dapat merusak kepercayaan publik terhadap demokrasi. Kami mendukung Polri untuk menindak tegas penyebar hoaks, termasuk tokoh-tokoh yang seharusnya menjadi teladan,” imbuhnya.

Ia juga menyerukan agar para tokoh politik, termasuk purnawirawan jenderal, tidak ikut memperkeruh suasana dengan narasi yang memicu perpecahan.

“Kami di sini bukan semata membela Jokowi. Kami ingin menjaga stabilitas dan memastikan pemerintahan ke depan dapat berjalan baik tanpa gangguan politik yang tidak berdasar,” pungkasnya. (rex/aim)

-Advertisement-.

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img