MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Bursa calon Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang mulai mengemuka menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda). Sejumlah nama mencuat, termasuk para anggota DPRD Kota Malang dari Fraksi Golkar dan mantan Wali Kota Malang, H Moch Anton.
Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Malang, Suryadi, menyampaikan bahwa seluruh kader potensial memiliki peluang yang sama untuk maju dalam pemilihan Ketua DPD. Hal ini mengingat masa jabatan Ketua DPD Golkar Kota Malang saat ini, Sofyan Edi Jarwoko, telah mencapai batas maksimal.
“Pak Sofyan Edi sudah menjabat tiga periode. Sesuai aturan, maksimal hanya dua periode. Namun, sebelumnya beliau menjabat tiga periode karena adanya diskresi. Setelah ini, beliau tidak bisa lagi mencalonkan,” ujar Suryadi.
Dengan demikian, peluang terbuka bagi kader-kader baru. Sejumlah nama dari unsur legislatif disebut-sebut memiliki kans kuat, antara lain Suryadi sendiri, Eddy Widjanarko, Tinik Wijayanti, Kartika, Djoko Prihatin, dan Sri Mulyana. Selain itu, H Moch Anton yang baru bergabung dengan Golkar juga disebut sebagai kandidat potensial.
“Siapa pun yang memenuhi syarat dan dinilai potensial, memiliki kesempatan yang sama untuk maju sebagai ketua,” tegas Suryadi.
Kendati dinamika internal mulai menghangat, jadwal pasti pelaksanaan Musda DPD Golkar Kota Malang masih menunggu arahan dari pengurus provinsi. Proses konsolidasi akan dimulai setelah pelantikan pengurus DPD Golkar Jawa Timur yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat.
“Setelah pelantikan pengurus provinsi, baru nanti ada arahan dan sosialisasi ke daerah. Barulah Musda kabupaten/kota digelar,” pungkasnya. (ica/aim)
