MALANG POSCO MEDIA-Arema FC mendapatkan satu poin dari lawatan ke markas PSBS Biak, Minggu (18/5) kemarin. Menahan imbang tim Badai Pasifik ketika bermain di Stadion Lukas Enembe Jayapura, anak asuh Ze Gomes ini mendapatkan modal berharga sebelum menjalani pertandingan pamungkas BRI Liga 1 2024/2025 melawan Semen Padang akhir pekan nanti. Dalam laga kemarin, Tim Singo Edan berbagi poin 2-2.
Arema FC yang membawa skuad minimalis dalam lawatan kali ini dengan 17 pemain, unggul lebih dulu lewat Charles Lokoli Ngoy di menit 26. Umpan kunci dari Dendi Santoso dilanjutkan Dalberto yang memberikan assist pada Lokoli Ngoy.
Setelah gol tersebut, PSBS Biak membalas dua gol di babak pertama. Arganaraz membuat gol di menit 39 yang membuat skor imbang 1-1.
Setelah skor sama kuat, Tim Badai Pasifik terus menekan Arema FC. Hingga akhirnya anak asuh Marco Samso ini berbalik unggul di menit akhir tambahan waktu, tepatnya di menit 45+6 lewat gol Aleksandro.
Di babak kedua Arema FC mencoba tampil menyerang. Sejumlah pergantian dilakukan pelatih Ze Gomes seperti memasukkan Salim Tuharea. Sang pemain pengganti akhirnya menyamakan skor di menit 83. Skor 2-2 bertahan sampai akhir.
Dengan tambahan tersebut, Arema FC naik satu tingkat ke posisi sembilan dengan 47 poin. Laga ini juga memperbaiki hasil pekan lalu ketika kalah di kandang sendiri dari Persik Kediri. Selanjutnya, Arema FC akan menjamu Semen Padang, Sabtu (24/5) depan.
“Yang pasti, Alhamdulillah kami tetap bersyukur atas pertandingan hari ini. Walaupun hasilnya seri, tapi dengan laga yang cukup sulit hari ini, kami bersyukur,” kata Gelandang Arema FC Arkhan Fikri.
Menurut dia, dalam laga kemarin timnya harus menghadapi agresivitas dari PSBS Biak. Tim Singo Edan yang mencoba memperlambat tempo dengan penguasaan bola, berkali-kali mendapatkan serangan tuan rumah.
“Kami unggul duluan, tapi kebobolan dua gol. Alhamdulillah menyamakan kedudukan di babak kedua,” tambah dia.
Terpenting, menurut Arkhan, poin satu kemarin berarti bagi Arema FC sebelum laga terakhir menjamu Kabau Sirah akhir pekan nanti. Walaupun sejatinya ingin membawa modal menang, tapi satu poin sangat meningkatkan motivasi timnya.
“Sebenarnya kami harus menang. Tapi hasil ini juga jadi modal untuk laga terakhir lawan Padang,” tandasnya.
Sementara itu, pelatih Arema FC Ze Gomes juga lega. Sama halnya dengan Arkhan, sejatinya targetnya adalah ingin membawa poin penuh. Namun, melihat perjuangan timnya, pria asal Portugal itu senang.
“Kalau ditanya puas, saya senang. Karena sebenarnya kami mencari tiga poin, tapi Tuhan kasih hasil draw. Jadi saya senang karena tidak kalah dan kita harus siap dengan apa yang Tuhan kasih,” sebut dia.
Ze Gomes mengatakan, timnya berhasil terhindar dari kekalahan setelah sempat unggul lebih dulu di babak pertama. Hanya saja tuan rumah tentunya tak mau menyerah dan unggul 2-1 ketika jeda.
“Saat di ruang ganti saya kasih motivasi dan support ke pemain harus lebih siap, saling dukung dan sama-sama,” jelasnya. Selain itu, Arema FC juga mengubah taktikal dengan tampil menyerang. “Kami lakukan itu dan buat skor dua sama,” pungkasnya. (ley/van)
