MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Aksi begal yang menenteng celurit di jalan raya Lawang, Kamis (7/3) dini hari terus diselidiki. Polisi berhasil mengamankan satu motor Honda Beat, W 2514 YD yang diduga terkait dengan aksi begal. Namun Polsek Lawang mengaku belum mengetahui pemilik motor itu karena belum ada yang melapor.
Kapolsek Lawang, Kompol Suwarta mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait pemilik motor. “Kami sudah berkoordinasi dengan Satlantas. Namun, belum ada pencocokan terkait pemilik motor. Kuat dugaan, bila motor itu milik pelaku begal yang viral di media sosial,” ujarnya kepada wartawan.
“Berdasarkan video yang beredar, ada orang yang berusaha mengejar begal. Kemudian begal itu menabrak palang pintu kereta api di bawah flyover Lawang,” ujarnya kemarin. Setelah menabrak palang pintu KA hingga patah, diduga pelaku begal meninggalkan motornya, kemudian lari ke arah persawahan.
Warga yang mengetahui, memilih menyerahkan motor itu ke Mapolsek Lawang. Pihaknya masih melakukan koordinasi dengan Polsek Purwodadi untuk menyelidiki identitas pemilik motor tersebut. Sementara itu, pegiat Relawan Lawang, Bastian Nova Pratama mengatakan, lokasi pembegalan diduga berada di sekitar Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan.
Namun, pengendara motor yang nyaris jadi korbannya, tidak diketahui identitasnya. Kepada wartawan, dia menjelaskan, pada dini hari itu, korban dipepet dua motor yang berboncengan di sekitar jalan raya dekat exit tol Purwodadi. Tak hanya dipepet, korban juga ditodong senjata tajam. Pelaku pun sempat berhasil merampas sepeda motor korban.
Saat berhasil, ternyata ada kendaraan mendekat. Pelaku begal itu pun ketakutan dan lari meninggalkan lokasi dengan cepat. Sampai-sampai sepeda motor hasil begal dibuang saat kabur. Kemudian, lanjut Bastian, bersama pengendara mobil yang memergoki aksi begal ini, membantu pengejaran sampai masuk flyover Lawang.
“Fauzi, salah seorang rekan dalam mobil yang ikut pengejaran sempat memvideokan aksi itu,” terangnya. Pelaku begal itu pun takut karena dikejar. Sehingga nekat menerobos perlintasan saat kereta api hendak melintas. Otomatis, palang pintu perlintasan kereta api saat patah. Mereka lalu kabur ke arah persawahan dan meninggalkan sepeda motor Honda Beat. (den/mar)