MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ketua Umum Paguyuban MASTRIP Jawa Timur Destry Damayanti mengajak kepada generi muda untuk terus melanjutkan semangat perjuangan pahlawan TRIP. Hal itu disampaikan dalam Musyawarah Besar (Mubes) ke-VIII Paguyuban MASTRIP Jawa Timur di Balai Merdeka Unmer, Jumat (24/11) kemarin.
Mubes ini dihadiri jajaran 15 Pengurus Daerah (PD) Paguyuban MASTRIP seluruh Indonesia, sejak tanggal 24 hingga 26 November besok. Agenda penting ini diisi dengan berbagai kegiatan positif, salah satunya adalah Sarasehan Kebangsaan yang dihadiri lebih kurang 550 mahasiswa dan pelajar kota Malang. Selain itu, juga dibuka Bazzar UMKM, agenda ziarah Taman Makam Pahlawan TRIP di Jalan Pahlawan TRIP hingga malam Pemberian Tali Asih. Pemberian ini diberikan kepada generasi pejuang TRIP.
“Paguyuban ini adalah perkumpulan keluarga besar pelajar pejuang kemerdekaan. Mereka adalah keluarga besar eks Brigade XVII Detasemen I TRIP Jawa Timur. Di dalamnya tergabung generasi 1 atau pelaku sejarah, generasi 2, generasi 3 dan generasi 4 sebagai generasi penerus. Beserta anggota masyarakat lainnya yang mempunyai semangat dan cita-cita yang sama,” kata Destry Damayanti
Ia menceritakan TRIP atau kemudian populer disebut MASTRIP, lahir dari perlawanan masyarakat khususnya para pelajar SMP dan SMA di Jawa Timur. Mereka melawan kekuatan asing, para penjajah Belanda yang mendompleng tentara sekutu dengan maksud mengambil alih kekuasaan militer Jepang setelah Proklamasi 17 Agustus 1945.
“Kekuatan perlawanan ini kemudian melakukan konsolidasi diri. Menjadi satuan militer tangguh yang tersusun sebagai Brigade XVII Detasemen I TRIP Jawa Timur,” beber perempuan yang merupakan Deputi Senior Bank Indonesia (BI) itu.
Destry mengatakan paguyuban ini terbentuk karena dorongan yang kuat ingin meneruskan cita-cita kemerdekaan. Selain itu, juga turut aktif dalam menyebarluaskan kepada seluruh anak bangsa.
“Pada kesempatan saat ini, kami keluarga besar Paguyuban MASTRIP Jawa Timur akan terus berjuang menjaga NKRI sesuai tagline abadi MASTRIP, yakni ‘Perjuangan Ku Teruskan Sampai ke Akhir Zaman’ seperti yang terpatri di Taman Makan Pahlawan TRIP,” pungkasnya. (rex/sir/aim)