MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar mengusulkan agar dana desa bisa naik 5 kali lipat di tahun mendatang. Hal itu didasari dari evaluasi perjalanan selama ini dimana dana desa relatif minim penyelewengan atau salah sasaran.
Terlebih dengan pembangunan desa yang makin bergeliat selama 6 tahun terakhir ini. Artinya, Muhaimin menyebut strategi pemerintah yang memulai pembangunan dari bawah ini telah terbukti nyata manfaatnya.
“Oleh karena itu saya mengusulkan ini minimal naik 5 kali lipat dana desa untuk desa. Kita berani berkomitmen bahwa Rp 5 Miliar ini akan menggeliatkan percepatan pembangunan desa secara masif,” ujar Muhaimin disela sosialisasi desa cerdas yang digelar oleh Kemendes PDTT RI yang digelar di Unisma, Minggu (21/5) kemarin.
Dengan usulan dana desa naik 5 kali lipat, artinya nantinya butuh dana sekitar Rp 400 Triliun dari APBN. Disebutkan Muhaimin, angka sebesar itu diyakini bisa lebih dirasakan kemandirian dan kesuksesannya. Karena dana desa sendiri juga diyakini Muhaimin telah menjadi satu keberhasilan Indonesia yang yang merombak strategi pembangunan dari bawah.
“Mari kita tingkatkan. Syaratnya, kepala desa harus betul betul konsisten dan istiqomah menjaga kepercayaan pimpinan, rakyat dan bangsa dalam mengelola dana desa sebaik baiknya. Lalu partisipasi keterlibatan masyarakat dalam rencana kerja pembangunan desa harus ditingkatkan lagi,” tegas Muhaimin.
Dikatakannya, dana desa ini juga penting untuk terjaganya pertumbuhan ekonomi nasional. Sebab salah satu penopangnya ada dari desa. Ia mencontohkan, ketika pandemi lalu, dana desa juga dinilai yang paling efektif dalam pembangunan.
“Karena kepala desa tahu persis mana yang miskin, tahu persis mana yang bisa ditunda. Data nasional hendaknya kedepan berdasarkan data yang ada di kepala desa,” kata Muhaimin yang juga Ketum PKB ini. (ian/jon)
