Saatnya yang muda yang bersuara. Hal itulah yang digaungkan Muhammad Farhan Alkatiri. Anak muda asli Kota Batu tersebut berhasil mendulang suara terbanyak dan menjadi caleg terpilih 2024-2029 dari Partai Nasdem di Dapil 2 Kota Batu yang meliputi kelurahan Sisir, Kelurahan Temas dan Kelurahan Oro-oro Ombo.
Menurutnya sudah saatnya untuk generasi muda ikut andil dalam pemerintahan. Hadirnya generasi muda dipemerintahan juga sebagai upaya untuk mewadahi suara-suara dari generasi muda yang mungkin kekurangan akses untuk bisa sampai ke pemerintahan.
“Selama ini saya yang mendapatkan curhatan teman-teman generasi muda itu terkait dengan bagaimana caranya untuk bisa menyumbang suara kepada pemerintah. Itu juga yang memotivasi saya untuk dapat terjun langsung ke politik sebagai perwakilan pada generasi muda untuk menyuarakan aspriasinya,” terangnya.
Ia kini masih tercatat sebagai mahasiswa akhir di Jurusan Administrasi Publik, Universitas Brawijaya. Menurutnya, Kota Batu memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan di berbagai sektor, mulai dari pariwisata sampai dengan produk UMKM yang tentunya dapat menunjang sektor perekonomian.
“Apalagi SDM generasi muda di Kota Batu itu sangat banyak. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah bagaimana mengembangkan SDM yang sudah ada ini agar potensi yang dimiliki bisa berkembang secara maksimal,” imbuhnya.
Farhan sudah tertarik dengan dunia politik sudah cukup lama. Apalagi sang ayah juga adalah seorang politisi di DPRD Kota Batu. Ia sudah aktif di masyarakat sejak lama, ia senang berbagi dengan sesama.
“Sebelumnya juga sudah sering berbagi dan berkecimpung bersama dengan masyarakat. Bagi saya membantu orang dan menyenangkan orang lain adalah kesenangan tersendiri. Sehingga terjun kedunia politik ini juga sudah menjadi jalan bagi saya,” paparnya.
Ia yang juga seorang influencer dan cukup banyak followers di media sosialnya merupakan sosok yang memiliki jiwa sosial tinggi. Bahkan sejak tahun 2020 sudah ia sudah sering berbagi di jalan-jalan maupun di masyarakat.
Di Kota Batu, salah satu hal yang menjadi sorotannya adalah terkait infrastruktur.
“Alhamdulillah, sejauh ini saya juga bisa diterima oleh masyarakat dari berbagai kalangan. Banyak juga yang cerita ke saya, kebanyakan terkait dengan infrastruktur, mulai dari jalan yang rusak sampai dengan gorong-gorong yang tersumbat,” katanya.
Sektor UMKM juga tak kalah menarik perhatiannya. Baginya UMKM di Kota Malang ini dapat dikembangkan lebih jauh. Apalagi sebagai generasi muda, tentu banyak ide-ide kreatif yang bisa dikembangkan untuk bersama-sama memajukan berbagai sektor, termasuk juga UMKM.
“Suara anak muda sangat dinantikan. Karena generasi sekarang ini identik dengan cara berpikir yang inovatif dan kreatif. Tentu jika dikolaborasikan dengan para senior yang sudah terlebih dahulu terjun di dunia politik dan memiliki pengalaman yang lebih banyak, ini bisa menjadi kolaborasi yang baik,” tandasnya. (adm/jon)