MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Semua memiliki proses yang harus dilalui, begitu pula dalam berbisnis. Terdapat proses yang panjang hingga bisa mencapai apa yang menjadi tujuan dalam berbisnis. Perjalanan bisnis memberikan banyak pelajaran yang bisa dipetik.
Menurut Fikrah Ryanda Saputra yang sudah mulai belajar bisnis sejak duduk di bangku sekolah dasar, bisnis bukan serta merta langsung sukses, namun ada proses yang menjadi perjalanan yang harus dilalui untuk mencapai apa yang menjadi tujuan.
“Bisnis itu tidak tiba-tiba besar dan dikenal banyak orang. Yang terpenting harus mulai saja dulu. Nanti akan ketemu dengan banyak orang, yang mungkin tiba-tiba pesan produk, ada yang invest modal, ada yang ngajak project bareng, dan masih banyak yang lainnya,” jelasnya.
Ia mengawali bisnis ketika duduk di bangku sekolah dasar. Pikiran awalnya berbisnis bisa menghasilkan uang sendiri. Nyatanya itu menjadi proses panjang yang ia jalani. Hingga titik awal berbisnis yang sebenarnya ketika duduk di bangku SMA.
“Tidak serta merta begitu saja, banyak rintangan-rintangan yang dihadapi. Mulai dari pencatatan keuangan, manajemen barang, promosi, meramu resep dan masih banyak yang lainnya. Bisnis pasti ada tantangan, dan itu menjadi pembelajaran yang banyak manfaatnya,” imbuhnya.
Menurutnya, yang terpenting adalah menguasai satu keahlian dari apa yang disukai dan bisa untuk di lakukan. Laksanakan bisnis yang mampu membuat pelaku bisnis bisa betah untuk begadang terjaga larut malam dan senantiasa bersyukur dengan apa yang di dapatkan. Selain berbisnis, ia juga biasanya menerima side job.
“Saya kadang masih nerima job sampingan ngisi suara buat iklan. Kadang juga suka nulis lagu dan iseng-iseng bikin aransemennya dibantu temen trus direcord sendiri. Lalu saya juga suka bikin ilustrasi tempat tempat wisata dari berbagai tempat di Indonesia, ” ujarnya.
Menurutnya, disamping menggambar yang menjadi hobi utamanya, ja juga memiliki hobi lain yang tidak harus jadi kerjaan. Salah satunya untuk mengisi waktu luang ketika sedang suntuk.
Dalam berbisnis, relasi menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam dunia usaha. Relasi memberikan kedekatan secara personal antara perusahan dengan konsumen. Relasi dapet ditemukan di mana saja.
” Relasi sangat penting menurut saya. Membangun kedekatan dengan orang lain secara personal itu penting agar kita bisa memahami apa yang dibutuhkan orang lain. Jika kita butuh sesuatu kita bisa saling berkolaborasi dengan barter kebutuhan tadi. Dan jika bisa saling menguntungkan ya pasti akan memudahkan bisnis. Cara nemuin relasi ya ikut banyak kegiatan, bikin kegiatan juga, jangan takut nyapa orang lebih dulu,” paparnya.
Salah satu PR besar yang dihadapi para pebisnis, khususnya di usia muda salah satunya mengelola stress, mengelola mood. Bekerja di mana pun pasti memiliki tekanan, baik kerja ikut orang ataupun membuka usaha sendiri.
“Capek itu pasti, tentu banyak bermunculan orang yang gak suka, masalah itu pasti bakal muncul. Namun bagaimana tinggal kita menghadapinya. Jangan sampai Berlarut-larut, pintar mencari solusi dan salah satunya bisa dengan berbagi, bertanya kepada relasi-relasi untuk menyelesaikan permasalahan,” tandasnya. (adm/aim)