Malang Posco Media – Minggu, 17 Juli 2022 menjadi takdir juara Arema FC kali ketiga mendapatkan gelar Piala Presiden. Menang 1-0 di Stadion Kanjuruhan pada leg pertama dan bermain skor kacamata pada leg kedua di stadion Segiri Samarinda.
Statisik data permainan kedua tim pada leg 2 sangat baik dan berimbang dan menyajikan pertandingan yang atraktif, bermain selama 90 menit ditambah lagi waktu injury time babak kedua yang diberikan sangat panjang (8 menit). Sangat mendebarkan bagi sebagian pendukung Arema FC meskipun bukan gelar yang pertama diraih di ajang yang sama.
Di balik juara Piala Presiden kali ketiga tersebut banyak sisi menarik untuk diulas. Arema FC menjadi langganan final pada gelaran Piala Presiden yang digagas sejak tahun 2015 ini. Arema FC juara pada edisi 2015, 2017 dan gelaran tahun 2022 kembali juara dan berhak atas hadiah fresh money Rp 3 miliar.
Momen lainnya sesuai catatan Malang Posco Media tanggal 18 Juli 2022, Adilson Aguero “Maringa” dos Santos meraih pemain terbaik Piala Presiden 2022 dan berhak mendapatkan Rp 100 Juta. Semua pemain sangat bahagia tak luput Dendi santoso.
Sejak babak fase grup ia bermain di Piala Presiden 2022 kali ini tercatat bermain kurang lebih 539 menit. Pria kelahiran Malang tanggal 16 Mei tahun 1990 ini masih kelihatan prima dan emosi bermain yang kian stabil. Ia menjadikan Arema cinta mati, Dendi tidak pernah sekalipun bermain untuk klub sepak bola lain selain Arema FC.
Sangat menarik ketika olahraga profesional digandengkan dengan nilai kesetiaan seseorang di tengah gempuran Industri olahraga. Dendi sampai saat ini mampu melakukannya, (penulis berharap Dendi berkarir selamanya di Arema FC). Awal karier dendi di mulai saat bergabung di usia 18 tahun bersama Arema FC. Masuk pada tim senior putaran kedua Indonesian Super League 2008-2009.
Sebelumnya ia menggali ilmu di SSB Unibraw, Akademi Arema dan Arema U-18. Pengidola Alex Pulalo dan Moh. Alamsyah ini mendapatkan berbagai pretasi bersama Arema FC. Karier di Arema FC tertinggi adalah meraih trofi juara liga Indonesia 2009/2010.
Prestasi lainnya adalah Piala Indonesia, Piala Soeratin, 2007 dan Piala Presiden. Karier saat di Tim Nasional Indonesia juga terbilang moncer tercatat 9 laga di Tim Nasional U-23 dan Tim Nasional senior 2 laga.
Transfer markt mencatat harga pemain ini di kisaran harga Rp 2,61 Miliar. Bukan tanpa dasar, pengalaman dan laga-laga penting telah ia lewati dan menuntut ia menjadi olahragawan yang profesional. Bukan tidak mungkin prestasi-prestasi lain mendongkrak harga lantaran sampai saat ini karier di Arema FC sangat mungkin mengangkat piala berikutnya.
Tercatat pada era olahraga profesional dan Industri sepak bola yang semakin menggila, kesetiaan dan profesionalisme adalah dua sisi yang semakin runcing pertentangannya. Saat dukungan finansial klub kurang baik dan karir seorang pemain bola sedang on fire, biasanya banyak godaan untuk pindah klub. Godaan muncul dengan banyaknya fasilitas yang ditawarkan serta harga kontrak setinggi langit.
Membicarakan nilai kesetiaan di antara pemain bola kelas dunia nama Paolo Maldini, Carles Puyol, Francesco Totti, Paul Sholles dan Ryan Giggs adalah beberapa contoh. Mereka mampu bermain hingga penghujung karirnya hanya untuk satu klub.
One Man One Club jurnalis olahraga memberikan sebutan untuk orang-orang yang mampu setia pada satu klub. Paolo Maldini legenda AC Milan karena dedikasi serta kesetiaan yang tinggi kini ia diganjar sebagai direktur teknik selepas pensiun dari dunia sepak bola.
Arti kesetiaan begitu kuat dan patut sekiranya diberikan respek karena semakin sedikitnya hal tersebut dijumpai di era modernisasi industri olahraga. Dikutip dari bola.com Paolo Maldini pada Awaken The Greatness Within mengatakan, ”Saya memenangkan Liga Champions (UCL) pertama pada 1989 dan memenangkan yang terakhir 18 tahun kemudian.”
Hal ini menunjukkan kesetiaan yang kuat akan menuai hasil yang baik. Mengandung makna pula bahwa prestasi juga tidak didapat secara serampangan, namun memelihara asa dan kesetiaan adalah kunci. Kesetiaan mengandung arti keteguhan hati atau ketaatan.
Menurut Psikolog Sabrina Romanoff, kesetiaan menurut kebanyakan orang adalah sikap tidak berkhianat, tidak menipu dan tidak meninggalkan. Kesetiaan lebih dari itu yakni perlakuan baik terhadap seseorang. Pranala lain menyebut kesetiaan adalah sebuah bentuk dedikasi dalam suatu hubungan yang meliputi kejujuran, kepercayaan dan dukungan.
Tidak untuk komparasi secara sepihak akan tetapi Dendi Santoso adalah pemain terlama dan sekarang masih aktif bermain untuk Arema FC. Figur Dendi santoso untuk Arema FC tidak dapat terbantahkan dengan nilai kesetiannya pada klub. Kesetiaan itu ia bayar dengan profesionalisme selama 14 tahun atau kurun waktu 2008-2022.
Arema FC pernah memiliki pemain dengan jumlah terlama membela klub, selama kurun waktu 1993-2004 atau 11 musim lamanya. Nanang Supriadi telah melakukan hal tersebut dengan catatan pernah bermain untuk Persema, Arema FC, Mojokerto Putra, Persekam Metro FC dan Persikoba Kota Batu. Sebuah catatan karir sepak bola yang sangat bagus.
Karir lain di luar sepak bola, ia kini merintis usaha dalam bidang jasa yakni barbershop X DIST41CT. Selain usaha ini juga masih ada brand distro yang ia kembangkan yaitu Dist41ct. Untuk kepeduliannya terhadap perkembangan sepak bola kini ia mengembangkan dendisantoso.soccerschool dengan tujuan mampu menyaring serta memfasilitasi cikal bakal pemain-pemain profesional di Malang.
Kesetiaan Dendi semoga menjadikan pemain-pemain muda tidak lekas puas dengan hasil instan. Proses latihan panjang yang didaulat untuk memperoleh mental bertanding kuat. Contoh figur one man one club nyata ada di Malang. Kini dengan teraihnya Piala Presiden kali ketiga semoga kian memotivasi pemain Arema FC lainnya mengarungi dan menjuarai Liga 1 yang sedianya bermain pertama 24 Juli 2022. Arema FC Bisa!!!! (*)
