MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Satlantas Polres Malang menindak ribuan pengendara yang melakukan pelanggaran lalu lintas selama sebelas hari pelaksanaan Operasi Zebra Semeru 2024. Kepolisian menegur mereka. Ada pula ratusan pelanggar yang kena tilang khusus yang terjaring kamera etle mobile.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Malang, Ipda Andi Agung mengatakan 6.753 total jumlah kendaraan yang melanggar dan ditindak selama Operasi Zebra Semeru 2024, sejak Senin (14/10) hingga Kamis (24/10). Adapun pelanggar diberikan teguran rinciannya roda dua sebanyak 6.014 kendaraan dan roda empat sebanyak 459 kendaraan.
“Nomor urut satu tidak memakai helm sebanyak 4.180 pelanggar diberikan teguran presisi. Kemudian tidak membawa STNK sebanyak 680, tidak membawa SIM 453, dan melanggar traffic light sebanyak 458,” kata Andi kepada Malang Posco Media.
Urutan berikutnya terdapat 402 kendaraan yang melanggar rambu-rambu lalu lintas, tidak memasang tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) sebanyak 182 kendaraan, dan terkait persyaratan teknis laik jalan sebanyak 217 kendaraan.
“Sedangkan yang tidak memakai helm terjaring etle mobile sebanyak 280 kendaraan dan kami tindak tilang,” lanjut polisi dengan pangkat satu balok emas di pundaknya tersebut. Andi menambahkan bila pelanggar lalu lintas banyak terjadi di Kepanjen, Pakis, Karangploso, Lawang dan Singosari. (den/mar)
