MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sarana dan prasarana (sarpras) olahraga di Kota Malang turut menyumbang pendapatan daerah, meski angkanya masih relatif kecil. Pelan tapi pasti, perolehan retribusi dari sarpras olahraga dari tahun ke tahun juga terus meningkat.
Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang Baihaqi menyampaikan, sampai akhir Juli kemarin, perolehan retribusi dari sarpras olahraga mencapai Rp 600 juta. Sementara target pada tahun ini yaitu sebesar Rp 1 miliar. “Jadi sudah 60 persen lebih. Itu kemarin karena di beberapa bulan terakhir, Mei dan Juni itu banyak sarpras kami yang digunakan dalam rangka Porprov. Walaupun Stadion Gajayana lama off karena renovasi, sehingga kami tidak melayani masyarakat. Tetapi capaian sampai dengan bulan Juli itu sudah diatas Rp 600 juta,” terang Baihaqi, Senin (11/8).
Disebutkan Baihaqi, sejumlah sarpras olahraga yang paling banyak menyumbang retribusi adalah Stadion Gajayana, GOR Ken Arok dan juga Lapangan Tenis Gajayana. Kontribusi dari Lapangan Tenis Gajayana, bahkan disampaikan Baihaqi terus mengalami peningkatan karena peminatnya makin luar biasa.
Kemudahan untuk memesan sarpras olahraga, menjadi salah satu faktor masyarakat banyak memanfaatkannya. Yakni melalui sebuah aplikasi bernama Simbah-e yang bisa diakses melalui telepon genggam.