spot_img
Wednesday, April 24, 2024
spot_img

SMA Kristen Charis Malang

Pameran Karya Wujud Kepekaan Iman dan Sosial

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- SMA Kristen Charis Malang punya cara unik dalam melakukan penilaian tugas akhir bagi siswa kelas X. Para siswa menggelar pameran yang bertajuk “Grade 10 Art Showcase Peka (K)” diselenggarakan di Auditorium SMA Kristen Charis selama dua hari sejak Senin (21/11) lalu.

“Pameran ini yang perdana, mengingat saat ini kurikulum merdeka ada 17 mata pelajaran. Dengan adanya pameran karya seni ini diharapkan memperingan para siswa dalam kegiatan belajar,” ucap Kepala SMA Kristen, Charis Dore Yulia, M.Si.

Acara yang berlangsung selama dua hari tersebut merupakan penilaian dari empat mata pelajaran sekaligus, yakni Sosiologi, PKN, Seni Budaya dan Musik. Kegiatan tersebut memamerkan 23 karya seni dari 23 kelompok, diantaranya 11 karya musik dan 12 karya seni.

pameran
KREATIF: Salah satu karya seni siswa kelas X yang dipamerkan dalam pameran siang kemarin.

Setiap kelompoknya beranggotakan empat sampai lima siswa. Dari jumlah kelompok tersebut dibagi menjadi dua kelas untuk mengerjakan karya musik dan karya seni. Selain itu, dalam proses pengerjaannya, mulai dari perancangan konsep hingga menjadi karya seni membutuhkan waktu selama tiga minggu dan dikerjakan pada jam pelajaran.

Contohnya pembuatan karya musik. Para siswa tersebut melakukan proses pembuatan lagu mulai dari menulis lirik, arasemen, hingga proses perekaman lagu dikerjakan secara kelompok.

Selanjutnya, lagu yang sudah dibuat tersebut dibuatkan barcode yang terhubung dengan lagu digital secara online. Yang mana dalam penerapanya, barcode tersebut harus di scan terlebih dahulu melalui smartphone.

Kemudian akan diarahkan ke tautan yang berisi karya musik para siswa. Selain itu, para siswa juga menuliskan sebagian lirik lagu di kain kanvas. Dengan begitu pengunjung akan mengetahui apa isi lagu yang akan di scan.

Begitu juga dengan karya seni yang berjumlah 12 karya. Cara membuatnya juga secara kelompok. Pertama mereka memadukan konsep yang sesuai dengan tema. Kemudian dari konsep tersebut dituangkan di kain kanvas putih untuk menjadi sebuah karya seni.

Selain itu, karya seni yang memperoleh voting terbanyak dari pengunjung akan menjadi juara favorit. Voting dilakukan dengan menempel stiker yang sudah disediakan oleh panitia. Setiap pengunjung akan mendapatkan dua stiker untuk memilih karya musik dan karya seni.

Menurut Dore Yulia, pameran ini dibuka untuk umum, siapapun bisa berkunjung. Selain orang tua siswa, pameran ini juga dikunjungi oleh pihak lembaga lain, seperti alumni seni rupa Universitas Negeri Malang, Universitas Ma Chung dan banyak lagi lembaga – lembaga lain yang sudah berkunjung. 

“Diselenggarakanya pameran ini dengan tujuan untuk melatih kepekaan para siswa terhadap isu di masyarakat, sekaligus wujud kepekaan mereka dalam pandang iman Kristiani diwujudkan dalam bentuk karya seni,” imbuhnya. (hud/imm/udi)

Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img