MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Panglima Daerah Militer (Pangdam) V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, M.A, memberikan semangat baru kepada Forkopimda beserta jajaran TNI AD di Malang Raya untuk tetap kompak dalam menjaga soliditas dan sinergi Malang raya.
“Ini adalah program saya Safari Ramadan, namun tanpa buka bersama. Jadi di Malang Raya ini sinergitasnya sudah bagus. Mulai dari penekanan angka stunting, hingga penanganan Tragedi Kanjuruhan,” kata Mayjen TNI Farid Makruf dalam kunjungan kerjanya di wilayah Korem 083/Baladhika Jaya (Bdj) yang bertempat di Ballroom Hotel Grand Mercure Malang, Senin (3/4) kemarin.
Pangdam menyampaikan terima kasihnya kepada Danrem 083/Bdj Kolonel Inf M.I.Gogor A.A yang berhasil menghadirkan 1.000 orang dalam pertemuan itu yang terdiri dari TNI, PNS dan Persit Malang Raya. Selain itu, ucapan serupa disertai semangat, disampaikan kepada jajaran Forkopimda Malang Raya atas sinergi yang dibangun selama ini dan ke depannya. Hanya saja, ia mengaku sedih atas kasus bunuh diri prajurit khususnya remaja, selama tahun 2022 yang mencapai puluhan orang.
“Jangan lagi ada tradisi pemukulan atau menindak dengan fisik sampai dia cidera atau bahkan meninggal dunia. Terhadap prajurit baru masuk satuan, saya tidak mau dengar. Sekarang sudah tidak zamannya pakai okol kita pakai otak,” tegasnya.
Dia juga mengapresiasi, Babinsa di bawah Kodim 0818/Malang-Kota Batu dan Kodim 0833/Kota Malang. Pasalnya, Babinsa salah satu motor TNI AD yang selalu ada ditengah masyarakat dan dalam kegiatan apapun tidak boleh arogan.
“Melaksanakan program visi dan misi Panglima TNI, prajurit TNI patriot NKRI siap mewujudkan pembangunan nasional,” serunya.
Diakhir sambutan pangdam V/Brw menekankan, semua harus bisa mengatur waktu, cepat atau lambat prajurit akan pensiun. Sehingga masing-masing dapat mengatur dan mempersiapkan diri, untuk menghadapi masa pensiun.
“Silakan memanfaatkan waktu kosong untuk usaha, guna menambah pendapatan yang halal tanpa mengganggu jam dinas, jaring network,” tandasnya.
Menanggapi hal itu, Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji mengatakan bahwa Forkopimda Malang Raya siap bersinergi. Kepada jajaran di Malang Raya, ia mengaku diberi pesan agar tetap menjaga koordinasi dan kekompakan.
“Intinya kami menyampaikan terima kasih, bahwa atensinya di Malang Raya. Kami diberi pesan untuk menjaga kekompakan. Selain itu, kami juga telah menyampaikan semua yang sudah dilakukan, termasuk perawatan terhadap seluruh korban Tragedi Kanjuruhan,” ungkapnya. (rex/aim)
