MALANG POSCO MEDIA – Siswa rombongan SMK TI Global Badung Bali yang berada dalam bus pariwisata Sakindra Trans Nopol tak bisa melupakan pengalaman ngeri yang dialami saat bus rem blong. Trauma. Cerita menakutkan sepanjang bus menabrak sejumlah kendaraan di jalan sepanjang 2,3 Km dari Jalan Imam Bonjol hingga Jalan Ir Soekarno, Kota Batu, Rabu (8/1) malam.
Salah satu siswa SMK TI Bali Global Badung, Cahyo, menuturkan rombongan studi tur ini berangkat dari Bali pada Minggu (5/1). Seharusnya rombongan sudah sampai di Bali Kamis (9/1) kemarin siang.
Sejumlah penumpang dalam bus mengalami benturan. Cidera. Saat rem bus blong, mereka panik. Siswa yang ada dalam bus tidak berani melihat ke jalan.
“Kami tidak berani melihat ke jalan, cuma bisa menutup mata. Tahu kalau rem blong pas nabrak, gluduk-gluduk begitu,” ceritanya.
Suasana di dalam bus sudah tidak terkondisikan, kesaksiannya melihat beberapa teman perempuannya mengalami pingsan saat terjadi kecelakaan tersebut.
“Awalnya dari Kudus dulu, terus ke Yogyakarta dan Malang ini tujuan terakhir terus lanjut mau pulang ke Bali. Rencananya mau makan dulu, terus malah kejadian itu,” paparnya.
Sementara itu, Anya, seorang siswa yang saat kejadian berada di bus dua, tepat di depan bus maut tersebut. Ia bersama rombongan tidak mengetahui terkait dengan kejadian tersebut. Setelah makan dan membeli oleh-oleh di Pusat Oleh-Oleh HC Putra Batu, baru mereka mendapatkan kabar kalau satu bus mengalami kecelakaan.
“Kami kan memang terpisah waktu itu, setelah dari Museum Angkut terus menuju ke sini. Pas selesai makan dan sudah membeli oleh-oleh baru tahu info teman kami di bus 1 kecelakaan. Sempat langsung menghubungi teman-teman di bus 1 dan puji syukur aman semua,” imbuhnya. (adm/van)
