.
Sunday, December 15, 2024

Parenting Islami Bina Qalbu Sabililah, Bahas Pentingnya Pengelolaan Emosi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Emosi tidak harus negatif. Marah, semangat, bahagia, malas adalah emosi. Seorang muslim harus mampu mengelolanya. Hal itu disampaikan oleh Pengasuh Majelis Taklim Ar Rahmah Kabupaten Malang, Dr. Luluk Farida Muchtar, M.Pd saat menyampaikan materi Parenting Islami Bina Qalbu Sabilillah, Sabtu (27/5).

Kegiatan ini digelar di Masjid Sabilillah dan dihadiri oleh orang tua dan siswa Sekolah Islam Sabilillah Malang (SISMA). Turut hadir Asisten Direktur 2 dan Asisten Direktur 3 LPI Sabililah Malang.

Dalam kesempatan tersebut, Ning Luluk, sapaan akrabnya menyampaikan, bahwa Islam mengajarkan manusia untuk dapat mengelola emosi. Dalam Alquran dijelaskan, Allah mengilhamkan pada setiap jiwa memiliki emosi. Tergantung manusia mau mengelola dan mengarahkannya.

Emosi berarah pada sifat negatif namanya fujur. Dan yang positif namanya takwa. “Kita tidak bisa merubah. Tapi bisa membentuk. Menjadi takwa atau fujur,” katanya.

Dan Agama Islam, lanjut Ning Luluk, juga memberikan cara mengendalikan emosi. Jika seseorang menjadi marah hendaknya diam sejenak. Kalau dalam kondisi berdiri, maka dianjurkan untuk duduk atau berbaring. “Kemudian minta pertolongan kepada Allah dengan cara doa dan zikir,” terangnya.

Orang tua dan lembaga pendidikan punya peran besar dalam mendidik dan membentuk emosi seseorang. Keduanya punya pengaruh dalam membangun kepribadian, emosi dan kejiwaan anak.

Menurutnya, emosi negatif ketika diluapkan membuat situasi semakin buruk.
Namun sebaliknya, jika yang diluapkan adalah emosi positif maka membuat kondisi semakin membaik. “Emosi negatif harus dikondisikan atau direspon dengan positif. Itu membuat mental semakin kuat dan percaya diri,” jelasnya.

Sementara itu, seperti yang diberitakan Malangposcomedia.id, lantunan Salawat Nabi terdengar merdu di Masjid Sabilillah, Sabtu (27/5) Sabtu pagi lalu. Lagu isyfa Lana dan Ya Sayyidi Ya Rasulallah menggema. Siswa-siswi Sekolah Islam Sabilillah yang tergabung dalam grup salawat ini tampak khusyuk bershalawat, diikuti oleh para jamaah.

Penampilan grup salawat siswa ini mengawali kegiatan Majelis Dzikir Bina Qalbu Orang Tua Siswa Sekolah Islam Sabilillah Malang. Kegiatan ini merupakan program Parenting Islami yang digelar rutin oleh Majelis Orang Tua Siswa (MOS).

Parenting Islami ini digelar di Masjid Sabilillah Kampus 1 LPI Sabilillah. Dihadiri oleh orang tua siswa mulai TK Islam Sabilillah Malang, SD Islam Sabilillah Malang, SMP Islam Sabilillah Malang, dan SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School. Bina Qalbu kali ini menghadirkan Dr. Luluk Farida Muchtar, M.Pd, selaku pemateri.

Dia merupakan Pengasuh Majelis Taklim Ar Rahmah Kabupaten Malang dan Pengasuh Majelis Radio Madinah FM Masjid Jami’ Kota Malang. Ning Luluk Farida, menjelaskan materi dengan tema Mengelola Emosi dalam Keluarga Islami.

Asisten Direktur 2 LPI Sabilillah Drs. Ishom Ihsan, M.Pd menyampaikan apresiasi terhadap terlaksananya kegiatan ini. Menurutnya kesuksesan acara berkat kerjasama dan kolaborasi yang bagus antara pengurus MOS, lembaga, guru dan orang tua. “Terimakasih Parenting Islami ini berjalan semakin bagus. Ini karena kolaborasi yang juga bagus. Semoga materinya bermanfaat bagi kita semua,” harapnya. (sir/imm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img