MALANG POSCO MEDIA – Pasar Splendid tentu sudah tak asing lagi bagi warga Malang Raya, bahkan sudah cukup dikenal di Jawa Timur. Pasar ini tak seperti pasar pada umumnya yang menjual sembako. Kawasan Splendid dikenal sebagai pasar burung, satwa, ikan hias dan pasar bunga. Praktis, saat datang ke Splendid, tak sekadar urusan belanja, pengunjung lebih banyak menikmati wisata.
Hampir di setiap akhir pekan, Pasar Splendid selalu ramai pengunjung, sebagai salah satu destinasi wisata Bersama keluarga. Banyak hal menarik dengan melihat satwa atau hewan peliharaan yang dijual, mengajak anak-anak melihat berbagai jenis ikan hias, mendegar suara burung atau sekedar melihat indahnya bunga yang mekar di Kawasan pasar bunga.
“Saya refreshing ke Pasar Splendid ini, sering ke sini, ya sebulan sekali, lihat-lihat saja, dari dulu sampai sekarang ya tempatnya orang untuk berwisata, lihat-lhat burung, kebetulan hobi burung. Ya buat hobi saja, dengarin suaranya, supaya gak jenuh,” ungkap Rahmat, pengunjung asal Surabaya saat ditemui Malang Posco Media.
“Kondisi seperti saat ini dengan kejenuhan di rumah, kita gunakan untuk pelihara burung, tanaman dan ikan hias, untuk happy-happy. Splendid ini harus kita jaga kelesterian sampai kapan pun, apalagi semua orang dari negara manapun tahu tempat ini, dekat Splendid Inn Hotel, datang untuk melihat pasar burung,” lanjutnya.
Meski demikan, diakuinya kondisi Pasar Splendid saat ini berbeda jauh dengan kondisi yang dulu. Menurut Rahmat, factor pandemi covid beberapa waktu lalu, cukup berpengaruh.
“Mereka yang masih bertahan sampai saat ini bagus, itu yang penting, Wali Kota Malang harus menjaga ini,” pungkasnya sambil melihat burung yang ingin dibelinya.
Selain pengunjung local, juga ada wisatawan asing yang menikmati Pasar Splendid. Seperti Max, pria asal Jerman ini datang bersama kekasihnya jalan-jalan di kawasan pasar burung. Max yang baru pertama kali datang ke Indonesia mengaku senang menikmati beragam satwa dan burung di Pasar Splendid. Dia diajak pemandu wisatanya untuk menikmati Splendid.
“Saya suka, banyak hewan-hewan di sini. Tidak ada yang saya cari, hanya jalan-jalan keliling pasar. Saya suka Indonesia, salah satu negara terbesar, orang-orangnya baik, menyenangkan, tidak sesibuk seperti di Jerman,” ungkap Max.
Pasar Splendid sebagai tempat wisata, tentu menjadi daya tarik tersendiri di Kota Malang. Meski juga dilema bagi penjual jika yang datang tak membeli. “Sabtu Minggu itu orang rekreasi, pamer bojo, pamer baju, rekreasi, selfi-selfian saja, belinya gak tentu,” keluh Bagong, penjual hewan peliharaan di Pasar Splendid. (bua)
