MALANG POSCO MEDIA – Libur lebaran telah tiba. Sekolah sudah lebih dulu libur. Hari ini ASN di pemerintahan daerah di Malang Raya pun masuk kerja hari terakhir. Dan arus mudik di terminal Arjosari dan Stasiun Kota Malang pun sudah berjubel. Mudik gratis yang disiapkan Pemkot Malang, Pemkab Malang dan Pemkot Batu pun akan segera diberangkatkan besok.
Saat mudik, yang harus menjadi atensi masyarakat adalah keamanan rumah yang ditinggalkan mudik dalam waktu lama. Pastikan sebelum mudik, segala perlengkapan elektronik dan peralatan dapur, seperti LPG sudah dalam kondisi terlepas dan aman. Termasuk memastikan kran air dalam kondisi tertutup sempurna. Kendaraan yang ditinggal pun sudah diamankan di tempat yang aman.
Kalau di perumahan ada standar pengamanan yang harus dilakukan. Penghuni rumah bisa melapor ke satpam perumahan dan menitipkan rumah dengan prosedur yang sudah disepakati bersama. Tentu ada konsekuensi untuk memberi uang terima kasih kepada satpam. Karena mereka akan ekstra menjaga perumahan selama libur lebaran.
Di perkampungan, lebih baik melapor ke Polsek terdekat. Karena pasti pihak kepolisian juga punya program yang menjamin keamanan rumah saat ditinggal mudik. Seperti di Polres Batu punya program Timah alias titip rumah. Dengan melapor, maka rumah pun akan dipantau dan diawasi oleh pihak kepolisian. Sehingga mudik pun terasa nyaman dan aman.
Semua prosedur ini penting diperhatikan sehingga tak ada kelalaian saat meninggalkan rumah. Jangan sampai niat mudik dan libur lebaran terganggu karena ada hal-hal yang tidak mengenakkan terjadi di rumah yang ditinggalkan. Kran air yang tak tertutup rapat pun bisa jadi masalah kalau terjadi di dalam rumah yang ditinggal lama.
Bukan hanya rumah yang ditinggalkan yang perlu diperhatikan. Saat mudik pun semua persiapan dan kelengkapan mudik juga harus sempurna. Kendaraan yang dipakai pun harus benar-benar dipastikan aman selama perjalanan. Kalau menggunakan transportasi umum pun, harus tetap waspada. Karena bahaya dan kejahatan akan terus mengintai.
Dalam perjalanan, tetap tenang dan sabar. Tak perlu kebut-kebutan di jalanan. Kalau macet bersikaplah tenang. Jangan malah terpancing atau justru membuat keributan. Mudik sejatinya menyenangkan jiwa dan raga. Jangan dibuat susah dan menyusahkan.(*)