MALANG – Budaya Umbul – Umbul Balingawan 2022, digelar Lembaga Adat Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, kemarin. Acara yang diadakan di Taman Wisata Wendit ini ikut dihadiri Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto. Dia sangat sumringah dan memberi apresiasi terhadap seluruh kegiatan yang dilaksanakan.
“Ini adalah bukti kebersamaan warga. Sehingga dapat terlaksana dengan baik, dan mendapatkan dukungan dari masyarakat yang luar biasa,” ungkapnya. Didik mengatakan even seperti ini, merupakan bentuk kreasi dan kreativitas warga Desa Mangliawan. “Saya berharap even ini juga menjadi media pemersatu bangsa,” ujar dia.
Didik, sapaan orang nomor dua di Kabupaten Malang itu mengatakan, gelar seni dan kebudayaan tidak hanya sebagai media untuk menyalurkan kreativitas. Tapi juga membawa spirit dan pesan moral yang positif. “Semoga ikut melahirkan inovasi yang sangatlah dibutuhkan dalam membangun daerah Kabupaten Malang,” harapnya.
Menurut dia, budaya memiliki daya tarik, maupun nilai jual tersendiri. Selain akan memperkaya potensi dan atraksi wisata di Kabupaten Malang, secara tidak langsung menumbuhkembangkan geliat UMKM dan industri kreatif lainnya. “Saya berharap mendapat dukungan stakeholder dan seluruh masyarakat Kabupaten Malang,” tutup Didik.
Anggota BPD Desa Mangliawan, Teguh Prijatmono menambahkan, pawai budaya yang digelar adalah kegiatan puncak rangkaian kegiatan bersih Desa Mangliawan. Sebelumnya Lembaga Adat Desa Mangliawan, melakukan larung sesaji di tujuh petilasan wilayah Desa Pangliawan. “Setelah itu ada jamas pusaka dan festival penjor yang digelar 23 – 24 Agustus lalu,” katanya.
Teguh juga mengatakan, pawai budaya ini tak sekadar ritual adat masyarakat. Tapi sekaligus sebagai uri – uri budaya. Pawai budaya dimulai pukul 14.00, para peserta berangkat dari depan kantor Desa Mangliawan, berjalan kaki menuju Taman Wisata Wendit. “Harapannya, Desa Mangliawan semakin maju, dan masyarakat semakin sejahtera,” tandas Teguh. (ira/mar)
