MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Warga Pasar Besar Kota Malang mendadak heboh, Selasa (29/10) pagi. Teriakan salah satu penjaga toko emas di area pasar, jadi korban aksi pamer alat kelamin alias eksibisionisme pria tak dikenal. Ia bahkan masih syok, dan belum bekerja usai mengalami kejadian tersebut hingga kemarin.
Petugas kebersihan toko emas tempat korban bekerja, Rizal mengatakan bahwa aksi tak senonoh itu, terjadi hanya beberapa saat sebelum ia tiba. Saat itu, sekitar pukul 08.00, korban yang diketahui bernama Salsabila, 24, sedang bertugas membuka rolling door toko.
“Saat saya datang itu, kondisinya dia sudah nangis dan ditenangkan oleh temannya. Dia baru bisa cerita beberapa saat setelah agak tenang, kalau habis jadi korban orang menunjukkan alat kelamin,” bebernya kepada Malang Posco Media, kemarim.
Ia mengatakan, kalau pelaku ini datang dari arah selatan. Kemudian memanfaatkan area pasar yang memiliki jalan bercabang untuk kabur. “Kondisi pasar saat itu masih sepi, dia ini kelihatannya tidak sengaja melihat korban. Karena pas korban sendirian, kemudian langsung melakukan aksi tersebut,” jelasnya.
Menambahkan hal itu, teman korban bernama Vilda mengatakan, korban ini bercerita bahwa saat itu ia sedang beres-beres. Tak sengaja menatap pelaku, kemudian tiba-tiba laki-laki itu mengeluarkan alat kelaminnya dan ditunjukkan ke korban.
“Teman saya ini seketika jatuh dan berteriak. Melihat itu, pelaku langsung kabur. Posisi pasar masih sepi dan biasanya baru ramai dan banyak yang buka sekitar pukul 08.30, termasuk toko ini,” jelasnya.
Korban sempat pucat, dan hanya menangis tersedu. Ia bahkan masih mengalami trauma, hingga akhirnya izin untuk tidak bekerja dan mengambil libur.
“Teman saya itu masih kaget, takut dan trauma. Jadi hari ini (kemarin, red) masih libur. Ini kejadian kedua kalinya, setahun lalu pernah dan teman saya juga yang jadi korban tetapi beda orang,” sebutya.
Saat ini, pihak pengamanan Pasar Besar Kota Malang telah mendatangi lokasi. Namun, karena korban belum masuk kerja, akhirnya belum mendapatkan keterangan langsung dari korban.
Sementara itu, Kapolsekta Klojen Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto melaluk Kasihumas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto, mengatakan pihaknya masih akan mendalami kejadian tersebut. “Saat ini, kami akan melakukan pengecekan langsung ke lokasi untuk meminta keterangan, untuk proses lebih lanjut,” jelasnya. (rex/aim)