MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Kasus pemalakan dialami bocah SD berinisial KAN, 12. Peristiwa tersebut viral di media sosial setelah ceritanya diunggah oleh Neneng, ibu korban di salah satu grup Facebook Malang, Selasa (20/9) sore. Dia mengatakan, kejadiannya saat KAN menunggu angkutan umum di Jalan Ahmad Yani, Kota Malang Senin (19/9) siang.
Saat itu seorang pria berinisial SS, 55, mendatangi KAN dan memalak sisa uangnya. “Tiba – tiba ada pelaku dan anak saya memberi uang. Anak saya ngomong ke orang itu, kalau uangnya hanya tersisa sedikit dan untuk membayar ongkos mikrolet. Namun orang itu langsung mengambil paksa uang anak saya,” ujar Neneng.
Peristiwa ini langsung mendapat perhatian khusus Polsekta Blimbing. Petugas bergerak cepat dan mengamankan SS di bawah flyover Jalan Ahmad Yani Kota Malang, Rabu, (21/9) pukul 09.00. Kapolsekta Blimbing, Kompol Yanuar Rizal Ardianto menjelaskan, pelaku merupakan seorang makelar mikrolet.
“Benar, saat itu korban dan temannya sedang menunggu mikrolet di bawah flyover. Ketika akan naik ke mikrolet, tiba – tiba mereka dicegat pelaku dan dimintai uang Rp 2 ribu,” jelasnya. KAN mengaku memiliki uang sebesar Rp 4 ribu. “Pelakunya mengambil uang Rp 2 ribu dari tangan KAN, dan digunakan untuk membeli kopi,” lanjut dia.
Setelah membawa SS ke Mapolsekta Blimbing, polisi pun mempertemukan kedua belah pihak. Dalam pertemuan itu, SS mengakui perbuatannya dan merasa bersalah. “Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan perkara ini dengan cara kekeluargaan. Selanjutnya membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya,” pungkas Yanuar. (mp2/mar)
Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami
