MALANG POSCO MEDIA- Bentuk pemanasan menjelang Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar Sarasehan 1. Agenda berbagi ilmu ini digelar di Hall UMM Dome, Sabtu (3/9) pagi.
Ada sepuluh tokoh dihadirkan dalam kegiatan tersebut. Dalam agenda ini nantinya diharapkan bisa menjaring pemikiran maju dari seluruh peserta yang hadir.
Rektor UMM Dr. Fauzan, M.Pd, mengatakan dalam agenda ini pihaknya memilih tema Muhammadiyah Menyambut Indonesia Emas 2045. Karena hal itu diharapkan bahwa ke depan Muhammadiyah bisa memberikan peran terbaik.
“Ini untuk menyambut 100 tahun Indonesia Merdeka, jadi kami juga harus menyiapkan pemikiran yang terbaik. Dan ini untuk pemanasan jelang muktamar mendatang,” jelasnya.
Dalam agenda ini turut diisi oleh toko-toko yang nemanya sudah mentereng di kancah nasional. Seperti Menko PMK RI Prof. Muhadjir Effendy, Direktur Eksekutif Leimena Institute Matius Ho, pendakwah milenial Habib Husein Ja’far Al Hadar serta masih banyak tokoh lain.
Dalam kegiatan tersebut, Menko PMK RI Prof Muhadjir Effendy juga menyampaikan terkait rencana adanya kenaikan harga BBM. Hal ini dalam kaitannya masih dalam proses pembahasan di tingkat Presiden RI.
“Apabila memang subsidi ini tidak dicabut maka akan membengkak di APBN, sementara kalau sebaliknya maka akan berdampak kepada masyarakat dan pergerakan ekonomi. Kami yakin Presiden RI Bapak Joko Widodo, pasti telah mempertimbangkan dan akan mengambil keputusan yang terbaik,” jelasnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan panic buying. Karena semua telah diperhitungkan dan silahkan menunggu pengumuman resmi dari pemangku kebijakan.
“Serta jangan sampai ada masyarakat yang mencoba menganbil keuntungan. Seperti penimbunan dan sebagainya di tengah masyarakat kita yang membutuhkan,” jelasnya. (rex/jon)
