spot_img
Tuesday, June 24, 2025
spot_img

Pemilik Ponpes di Pakisaji Dipolisikan Diduga Pukul Santri

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemilik pondok pesantren (ponpes) di Desa Kendalpayak Kecamatan Pakisaji dilaporkan ke pihak  kepolisian. Uztad berinisial B diduga melakukan pemukulan terhadap santrinya yang masih di bawah umur.

Kanit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Malang Aiptu Erlehana membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengatakan telah menerima laporan dari korban inisial AZR 14 tahun warga Desa/Kecamatan Wonosari, pada Jumat (20/6) lalu.

Leha, sapaannya menjelaskan, keterangan dari korban bahwa dia dipukul menggunakan rotan karena ketahuan keluar dari lingkungan ponpes untuk membeli makanan.

“Korban keluar membeli makanan, kemudian ketahuan sama pemilik pondok, dipukul sama rotan. Luka di kaki korban lumayan parah,” beber Leha kepada Malang Posco Media, Senin (23/6) kemarin.

Kejadian pemukulan tersebut terjadi malam takbiran Idul Adha, Juni 2025 lalu. Namun sebelum kejadian ini, lanjut Leha, korban sempat mengalami dugaan pemukulan tanpa alat. 

Saat itu korban, AZR keluar ponpes untuk membelikan temannya rokok. Namun ketahuan oleh salah satu ustadznya dan dipukul.

“Kemudian pada malam takbiran itu kedua kalinya yang menggunakan rotan,” ungkap Leha. 

Kini langkah selanjutnya yang dilakukan Unit PPA Satreskrim Polres Malang akan melakukan pemanggilan saksi-saksi untuk pendalaman kasus lebih lanjut. (den/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img