MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Malang menggelar Sosialisasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Nomor Panggilan Darurat 112, Senin (1/9) siang. Kegiatan berlangsung di Pendopo Agung Kabupaten Malang dengan melibatkan sejumlah pemangku kepentingan terkait.
Peserta kegiatan terdiri dari perangkat daerah yang menangani kedaruratan, seperti Dinas Perhubungan, BPBD, dan Satpol PP. Selain itu hadir pula perangkat desa dari enam kecamatan, perwakilan rumah sakit se-Kabupaten Malang, serta anggota dan relawan PMI.
Plt Kepala Diskominfo Kabupaten Malang, Drs. Atsalis Supriyanto menegaskan pentingnya sosialisasi ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Sosialisasi ini diperlukan agar masyarakat mengetahui nomor kedaruratan 112 milik Kabupaten Malang. Saat ada kejadian darurat, cukup tekan angka 112, maka akan langsung dilayani,” ujarnya.
Menurut Atsalis, layanan call center 112 telah dirancang sejak beberapa bulan lalu. Bahkan satu bulan terakhir sudah dilakukan uji coba terbatas pada pukul 08.00–16.00.
“Alhamdulillah respon masyarakat bagus. Meski tidak semua laporan terkait kedaruratan, tapi sudah banyak yang tahu dan menghubungi nomor ini,” tambahnya.
Mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang itu menuturkan, saat ini call center 112 masih dalam tahap penyempurnaan aplikasi. Pihaknya berjanji segera meluncurkan layanan penuh setelah semua sistem siap.
“Call center 112 kami ini juga direct call dengan 119 dan 110. Jadi masyarakat bisa segera terlayani sesuai kebutuhan,” pungkas Atsalis.(ira/aim)
