MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Apresiasi tinggi diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang atas kontribusi para pecinta golf di Malang Raya. Hal ini ditegaskan Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, dalam penutupan Wali Kota Cup Golf Tournament di Araya Golf, Sabtu (19/4/25) siang.

Turnamen yang diinisiasi oleh Persatuan Golf Indonesia (PGI) Kota Malang ini digelar sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-111 Kota Malang, sekaligus menjadi agenda rutin tahunan olahraga golf di kota ini. Wali Kota Wahyu menyambut positif ajang ini yang menurutnya tak sekadar kompetisi olahraga.
“Kami sangat mendukung penuh, apalagi ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-111 Kota Malang. Turnamen ini juga sejalan dengan visi-misi kami dalam mendorong terciptanya Malang Sehat. Harapannya, event-event olahraga seperti ini bisa terus hadir, semakin banyak, dan semakin berkembang,” ujar Wahyu.
Lebih lanjut, ia menilai turnamen ini bukan hanya menjadi ajang berkumpulnya komunitas golf, tetapi juga membuka ruang besar bagi tumbuhnya bibit-bibit baru atlet golf dari Kota Malang. Apalagi, tahun ini Malang didapuk sebagai salah satu tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025.
“Atas nama Pemkot Malang, saya sampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh panitia dan peserta. Turnamen ini terbukti bisa menjadi ruang munculnya atlet-atlet berbakat yang nantinya bisa bersaing di berbagai kejuaraan dan membawa nama baik Kota Malang,” jelasnya.
Ia juga menegaskan, ke depan ajang serupa bisa menjadi bagian dari pengembangan sport tourism di Kota Malang yang kini terus digalakkan.
Sementara itu, Ketua Panitia Piala Wali Kota Malang Cup Golf Tournament, Yusron Virmanza, menjelaskan bahwa turnamen ini digelar selama dua hari. Hari pertama diperuntukkan bagi Pra Porprov, sementara hari kedua merupakan Open Golf Wali Kota Cup. Meski persiapannya hanya dalam waktu satu minggu, turnamen ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp 1,5 miliar.
“Selain hadiah utama, juga ada hadiah tambahan berupa emas dan berbagai doorprize lainnya. Peserta kami batasi hanya 111 orang, bahkan banyak peserta dari luar kota yang terpaksa kami tolak karena kuota penuh,” ungkap Yusron.
Ketua PGI Kota Malang, Didit Afandi, menambahkan bahwa turnamen ini sekaligus menjadi ajang uji coba lapangan bagi para atlet menjelang pelaksanaan Porprov Jatim yang dijadwalkan berlangsung akhir Juli 2025.
“Ini menjadi kesempatan pertama karena cabang olahraga golf baru kali ini masuk dalam Porprov. Kami mohon doa dari masyarakat Malang agar 15 atlet golf yang akan mewakili kota ini bisa membawa pulang piala dan meraih gelar juara umum,” pungkas Didit. (ica/aim)