Wednesday, October 22, 2025
spot_img

Pemkot Batu Gandeng Polinema, MoU Program 1.000 Sarjana dan Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA MALANG – Pemkot Batu menjalin kerja sama strategis dengan Politeknik Negeri Malang (Polinema) di bidang pendidikan dan pengembangan pariwisata berkelanjutan. Kerja sama tersebut dituangkan dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU). Di dalamnya memuat kerjasama program 1.000 sarjanan dan pendidikan vokasi lainnya.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Pimpinan Gedung AA Lantai 2 Polinema, Selasa (21/10) kemarin. Penandatanganan dilakukan langsung oleh Wali Kota Batu Nurochman SH MH dan Direktur Polinema Ir. Supriatna Adhisuwignjo ST MT.

-Advertisement- HUT

“Pemkot Batu terus memperluas kolaborasi dengan berbagai perguruan tinggi, termasuk Polinema, untuk membangun tata kelola pemerintahan yang kreatif dan partisipatif. Hal itu dilakukan karena pentingnya peran dunia pendidikan dan vokasi dalam menjembatani kesenjangan sosial dan disparitas ekonomi yang masih terasa di masyarakat melalui riset dan penerapan teknologi tepat guna mendorong kemajuan sektor-sektor unggulan Kota Batu seperti pertanian,” ujar Nurochman.


HUT

“Polinema sebagai kampus vokasi memiliki peran besar dalam penguatan SDM. Kami menawarkan Kota Batu sebagai laboratorium vokasi, tempat mahasiswa bisa menerapkan praktik di lapangan dari teori yang mereka peroleh di kelas. Kami yakin bahwa Kota Batu adalah ruang bagi pembelajaran kontekstual tersebut,” imbuh Cak Nur sapaan akrab Wali Kota.

Malang Posco Media

Lebih lanjut, program 1.000 Sarjana sendiri menjadi program unggulan baru Pemkot Batu yang menargetkan peningkatan jumlah lulusan warga berpendidikan tinggi. Melalui kerja sama dengan Polinema dan Dinas Pendidikan Kota Batu, program ini akan diwujudkan lewat skema beasiswa pendidikan, pelatihan kompetensi, hingga pendampingan karier.

“Bagi kami pendidikan merupakan investasi jangka panjang dalam pembangunan berkelanjutan di Kota Batu. Untuk itu kami ingin anak-anak Kota Batu tidak hanya jadi penonton, tapi pelaku pembangunan. Program 1.000 Sarjana ini membekali mereka agar siap bersaing, bahkan di tingkat global,” terangnya.

Dinas Pendidikan mencatat untuk program unggulan 1.000 Sarjana hingga September 2025 ada sebanyak 314 pendaftar dan 213 mahasiswa lolos seleksi gelombang pertama, baik dari jalur prestasi maupun afirmasi. Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Batu Nurochman juga memberikan kuliah tamu bertema “Sustainable Tourism City” dan memaparkan mengenai tren kunjungan wisata Kota Batu yang tetap tumbuh positif.

Malang Posco Media

Ia memaparkan bila tren kunjungan wisata ke Batu tetap tumbuh positif, namun tetap harus diimbangi dengan strategi keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. “Kota Batu bukan hanya kota wisata, tapi juga kota pendidikan dan inovasi. Kita ingin pertumbuhan pariwisata berjalan seimbang dengan pelestarian alam dan penguatan ekonomi warga,” imbugnya.

Sementara itu, Direktur Polinema Supriatna Adhisuwignjo menyambut positif langkah progresif Pemkot Batu. Ia menilai kerja sama ini bukan sekadar simbolik, tetapi menjadi bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah daerah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

“Kami apresiasi komitmen Pemkot Batu yang terus mendorong pendidikan vokasi. Ini sejalan dengan semangat kami untuk mencetak lulusan siap kerja, siap berkarya, dan siap berinovasi,” paparnya.

Kerja sama ini juga mencakup penguatan riset terapan di bidang pariwisata berkelanjutan, pertanian cerdas dan pemberdayaan UMKM. Hasil penelitian diharapkan dapat menjadi dasar perumusan kebijakan publik yang lebih akurat dan berbasis bukti ilmiah.(adv/eri/lim)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img