Thursday, October 9, 2025
spot_img

Pemkot Batu Gerak Cepat Bantu Korban Bencana Angin Kencang di Giripurno

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian wilayah Kota Batu, Selasa (7/10) kemarin sore. Cuaca ekstrem tersebut menyebabkan dua rumah warga di Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji mengalami kerusakan.

Dua rumah terdampak memiliki tingkat kerusakan berbeda. Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, rumah milik Moch Bajuri (57) di Dusun Kedung roboh setelah diterpa angin kencang membuat bangunan berukuran 7 x 6 meter tersebut mengalami kerusakan berat hampir 70 persen terutama di bagian dapur.
Sejumlah perabot rumah tangga juga rusak akibat kejadian itu. Itu karena sebagian bangunan roboh. Meski tidak ada korban jiwa maupun luka, jaringan listrik di sekitar lokasi sempat terganggu. Tiga penghuni rumah kini mengungsi di kediaman kerabatnya.

-Advertisement- HUT

Sementara itu, rumah milik Umi Kulsum (60) di Dusun Durek mengalami kerusakan ringan pada bagian atap teras berukuran 2,5 x 2 meter. Secara keseluruhan, satu rumah tercatat rusak berat dan satu lainnya rusak ringan. Peristiwa ini juga mengganggu aktivitas harian warga yang terdampak.

Menanggapi kejadian tersebut, BPBD Kota Batu bersama perangkat Desa Giripurno, Tagana, Agen Informasi Bencana Provinsi Jawa Timur, serta warga langsung melakukan penanganan cepat di lokasi. Langkah yang diambil meliputi kaji cepat, koordinasi lintas instansi, serta rencana tindak lanjut berupa perbaikan rumah dan bantuan logistik.

Selain itu, Pemkot Batu akan menyalurkan bantuan material bangunan dan peralatan dapur untuk membantu pemulihan pasca bencana. Rabu (8/10) pagi tadi, Wali Kota Batu, Nurochman didampingi Wawali Heli Suyanto dan beberapa Kepala OPD meninjau lokasi kejadian. Mereka memastikan bahwa pemerintah kota akan memberikan dukungan penuh bagi warga terdampak, terutama keluarga Moch. Bajuri.

“Kami hadir untuk memberikan support pada Pak Bajuri dan keluarga yang rumahnya terdampak oleh angin kencang di saat pas curah hujannya lumayan ya di Kota Batu,” ujar Cak Nur, sapaan akrab Wali Kota Batu, Nurochman kepada Malang Posco Media.

Ia menegaskan bahwa Pemkot Batu akan membantu proses perbaikan rumah agar kembali layak huni. “Bangunan akan kami bantu recovery-nya dengan menambah beberapa ring dan kolom di bagian struktur supaya lebih kuat. Kami ingin rumah itu segera difungsikan kembali seperti semula,” tegasnya.

Menurutnya, bantuan yang diberikan mencakup material bangunan, sementara pengerjaan akan melibatkan kerja bakti warga bersama pemerintah desa.

“Mungkin tukangnya saja yang dipersiapkan, tapi tenaga bisa bareng-bareng dengan masyarakat supaya tetap guyub rukun,” imbuhnya.
Terkait kebutuhan anggaran, Cak Nur menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil perhitungan teknis dari tim lapangan. Anggaran sendiri akan menggunakan Belanja Tidak Terduga (BTT) tahun 2025.
Diketahui untuk anggaran BTT Kota Batu tahun 2025 senilai Rp 6,4 miliar. Hingga Oktober ini masih terserap Rp 27,2 juta. (eri/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img