PJ Atensi Mitigasi Pembangunan Rawan Longsor
MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Pemkot Batu memastikan pelayanan kesehatan terlayani dengan baik bagi enam korban longsor di Villa Manzara, RT 2 RW 3, Desa Oro-Oro Ombo, Kecamatan Batu Kota Batu Senin (30/12) malam lalu. Peristiwa ini mengakibatkan satu unit vila roboh dan enam orang penyewa vila warga Bekasi mengalami luka-luka.
“Saya turut berduka cita atas musibah yang menimpa wisatawan asal Bekasi ini. Pemerintah Kota Batu akan terus berupaya maksimal dalam memberikan bantuan kesehatan dan fasilitas lainnya sebagai bentuk dukungan dan pelayanan kepada para korban,” ujar Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai kepada Malang Posco Media usai meresmikan pedestrian baru Selasa (31/12) siang.
“Selain itu saya minta OPD terkait untuk mitigasi kembali rumah (perumahan dan vila.red) yang dibangun di lahan miring. Ini mengacu dari vila ambruk kemarin,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Jatim ini.
Lebih lanjut, Aries menyampaikan dengan kehadiran pemerintah terhadap korban, harapkan mampu membuat korban senang. Bahkan Pemkot Batu menyiapkan kamar khusus bagi korban hingga masa pemulihan.
“Pemkot Batu harus hadir bagi warganya. Selain juga bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu. Saya minta ketika menolong orang jangan ragu-ragu, pasalnya itu sudah menjadi tugas kita,” pesannya.
Diketahui hujan dengan intensitas tinggi pada Senin (30/12) kemarin dan debit air yang meningkat serta saluran drainase yang tersumbat menyebabkan air menggerus plengsengan vila dan mengakibatkan bangunan vila yang dihuni enam wisatawan roboh. Serta tiang listrik PLN dan Telkom juga ikut roboh sehingga menutup akses jalan ke vila.
Enam korban penyewa vila atas nama Rachel Immanuella Silaban usia 32 tahun asal Bekasi (istri), Lionel Benjamin Messi Harianja usia 1,5 tahun asal Bekasi (anak), Clarissa Gloria Harianja usia 3 tahun asal Bekasi (anak), Noviasna Silitonga usia 60 tahun asal Bekasi (ibu), Tumbur Harianja usia 34 tahun asal Bekasi (suami) dan Raja Romario Silaban usia 33 tahun asal bekasi (kakak).
Semua korban selamat dan mengalami luka ringan. Saat ini sudah dirawat di RS Hasta Brata. Sedangkan dampak akibat bencana tersebut satu bangunan villa Manzara pemilik atas nama Anendya Mala Rosyida roboh, satu tiang listrik PLN roboh memutus akses jalan dan satu tiang Telkom roboh memutus akses jalan. (eri/aim)
