MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Hadiah luar biasa dari Pemkot Malang menjadi kando indah Polresta Malang Kota, dalam Peringatan ke-77 Hari Bhayangkara tahun 2023 ini. Pasalnya, Pemkot Malang secara resmi, menyerahkan tiga aset kepada Polresta Malang Kota, Sabtu (1/7) pagi.
Upaya ini untuk mendukung tema perayaan Hari Bhayangkara, ‘Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju’. Karena hal tersebut sebagai bentuk penguatan kepada institusi Aparat Penegak Hukum (APH), yang sekaligus sebagai pelayan masyarakat, yakni Polresta Malang Kota.
Hadiah kejutan dari Pemkot Malang ini, berupa hibah tanah yang saat ini digunakan sebagai kantor Polsekta Blimbing, Polsekta Sukun, dan bakal bangunan Polsekta Kedungkandang. Dengan adanya hal ini, aset tersebut kini bisa didayagunakan sesuai kebutuhan Polri, secara maksimal dan akuntabel dengan lebih leluasa.
“Alhamdulillah, ini merupakan kejutan yang luar biasa. Pemkot Malang telah memberikan perhatian yang sangat luar biasa kepada kami, dengan memberikan hibah tanah tersebut,” ujar Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto.
Pemberian hibah tersebut sangat memiliki makna yang luar biasa bagi Polresta Malang Kota. Tiga kantor kepolisian tingkat sektor di masing-masing kecamatan ini, dapat mengoptimalkan pelayanan kepolisian lebih baik lagi.
“Kami memastikan agar nantinya akan kami kelola sebaik mungkin. Guna mengoptimalisasi pelayanan kepada masyarakat Kota Malang, kami dengan segala hormat mengucapkan banyak terimakasih,” sebut pria yang akrab disapa Buher itu.
Aset tanah tersebut, memang sebelumnya masih dalam penguasaan Pemkot Malang. Melihat proses dinamika kinerja dari Polresta Malang Kota, membuat Pemkot Malang tergerak hatinya untuk menghibahkan aset tersebut.
Apabila dirinci, aset tanah yang dimiliki oleh Polsekta Blimbing memiliki luas 840 meter persegi. Sementara untuk Polsekta Sukun, memiliki luas area sebesar 1.170 meter persegi.
“Untuk kawasan Islamic Center Kota Malang yang akan dibangun Markas Polsekta Kedungkandang, masih dalam tahap pengukuran. Karena memang, kondisi kantor tersebut (Mapolsekta Kedungkandang) sangat kecil dan sempit. Untuk tahapan pembangunan nanti akan dilihat kembali, apakah dilakukan oleh Polri atau Pemkot Malang,” pungkas Buher. (rex/jon)
