spot_img
Wednesday, October 9, 2024
spot_img

Pemkot Malang Mulai Cek Kesiapan Pilkada

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan meminta kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang untuk memastikan persiapan Pilkada berjalan dengan baik. Hal itu ia sampaikan ketika berkunjung ke kantor Bakesbangpol Kota Malang, Kamis (12/9)


Iwan menegaskan, untuk kewajiban penganggaran untuk pelaksanaan Pilkada, Pemkot Malang sudah tuntas menjalankannya. Kini, tinggal memastikan kesiapan Pilkada bersama pihak-pihak lain yang terkait. Yakni ada beberapa hal yang segera dilakukan untuk kesiapan Pilkada saat ini.

- Advertisement -


“Saya ingin rakor bersama jajaran Forkopimda plus untuk kita buka data. Jadi kepolisian mana yang akan ditempatkan di lokasi TPS dan pengamanan terhadap pendistribusian pada logistik ataupun APK,” ungkap Iwan kepada Malang Posco Media.


Kemudian, lanjut Iwan, ia juga ingin melihat personil atau petugas KPU yang akan ditempatkan di tiap TPS. Sehingga nantinya, Pemkot Malang melalui Bakesbangpol bisa segera koordinasi dengan Satpol PP untuk perbantuan tugas linmas.

“Kemudian lokasi TPS itu harus punya datanya, apalagi ini sudah dekat, sehingga pemda harus menyiapkan, mengamankan tempat logistik, ATK juga harus ditetapkan. Saya di Pemda harus tahu. Jangan sampai ATK, logistik di tempat yang tidak aman, tempat yang bocor, ada kebanjiran, mungkin dibongkar, ini yang harus ditetapkan,” tegas Iwan.
Oleh karenanya, saat rakor bersama Forkopimda nanti pihaknya ingin melihat lokasi TPS yang nantinya menjadi tempat logistik atau ATK yang nantinya harus diamankan dengan baik.


Lebih jauh, PR bagi pihaknya sebagai pemerintah daerah adalah mendorong partisipasi pemilih menjadi lebih maksimal. Kini pihaknya melalui Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil tengah mengebut registrasi e-KTP bagi para pemilih pemula yang berusia 17 tahun. Sehingga partisipasi pemilih ditargetkan bisa meningkat dibandingkan Pileg atau Pilpres Februari kemarin.


“Saat Pilpres kemarin 80 persen (tingkat partisipasinya), saya minta lebih tinggi lagi. Misalnya 90 persen atau 95 persen, bahkan 100 persen. Dengan komunikasi termasuk nanti kepala dinas, camat itu diundang, kalau perlu sampai 57 lurah. Karena Pilkada bukan hanya kondusif, kenyamanan, kedamaian, tapi ukuran kinerja terhadap pemilih itu menjadi salah satu kinerja menjadi keberhasilan pilkada,” tutur dia.


Plt Bangkesbangpol Kota Malang, Alie Mulyanto menambahkan, ada tiga hal yang menjadi fokus perhatian bagi pihaknya terkait kesiapan Pilkada. Yakni pengawasan dan monitoring pada tahapan Pilkada saat ini, karena makin mendekati tahapan krusial Pilkada. Tidak hanya itu, sesuai saran Pj Wali Kota Malang, pihaknya juga bakal ketat terkait mitigasi terkait pendistribusian logistik hingga lokasi TPS.


Selain itu, juga memastikan peran serta dari KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara). “Nanti ada rakor lanjutan karena bapak Pj Wali Kota Malang ingin mengetahui jumlah TPS yang ada, lokasi TPS dan bagaimana kesiapan KPPS-nya mulai dari linmas dan seluruh panitianya. Kemudian bagaimana pendistribusiannya dari tempatnya,” tutupnya. (ian/jon)

- Advertisement -

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img