MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang akan segera melakukan pembongkaran median jalan yang masih tersisa di Jalan Basuki Rahmat. Karena jalan itu akan menjadi satu arah.
Kepala DPUPRPKP Kota Malang Ir Dandung Djulharjanto menjelaskan median jalan yang akan dibongkar berada di kawasan perempatan Rajabali tepatnya di depan Kantor BCA Kayutangan.
“Iya yang depan BCA itu. Harus sudah dibongkar sebelum uji coba satu arah,” jelas Dandung saat ditemui Jumat (6/1).
Dijelaskannya pembongkaran untuk melancarkan skema satu arah di kawasan Kayutangan. Terutama arus kendaraan yang bergerak satu arah dari kawasan PLN Kayutangan. Selain median jalan yang rencananya juga akan dibongkar di sekitar perempatan Rajabali adalah pos polisi.
Pos Polisi ini, memang berada di tengah perempatan Rajabally. Hanya saja rencana pembongkaran pos polisi in masih membutuhkan koordinasi lebih lanjut dengan pihak Polresta Malang Kota. Seperti diketahui, Pos Polisi yang ada di Rajabally saat ini dibangun bersamaan dengan penataaan Kayutangan Zona 1 dan 2 beberapa waktu lalu. Po situ ganti dari bangunan Pos Polisi yang ada di bongkar sebelumnya.
“Pos Polisi itu juga rencananya dihilangkan. Tapi bertahap. Karena ada taman juga yang di Jalan Semeru akan dibongkar, nanti tamannya dipindah. Ini nanti bertahap,” tegas Dandung.
Ia menjelaskan lagi pengembangan Koridor Kayutangan yang membutuhkan pekerjaan konstruksi juga dikonsenkan pada penataan pedestrian di sepanjang Jalan Semeru dan Bromo juga akan ditata. Konsep pedestrian, lanjut Dandung akan disamakan dengan pedestrian yang ada di Zona 1,2, hingga 3 Koridor Kayutangan dengan lampu-lampu dan desain yang sama. (ica/aim)