MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemprov Jatim turun tangan gencarkan Promosi terkait gelaran Porprov IX Jatim 2025. Promosi yang sampai saat ini dirasakan kurang semarak jelang even dua tahunan ini, dibantu disemarakkan oleh Pemda kota/kabupaten lain di Jawa Timur, dengan tembusan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Jatim.
Kadispora Provinsi Jatim M. Hadi Wawan Guntoro menyebutkan, bahwa event ini didorong jadi ‘gawe’ bersama. Meskipun Malang Raya ditunjuk sebagai tuan rumah, namun dukungan untuk menyemarakkan even ini juga jadi PR bersama. Agar dalam gelaran ini bisa menarik animo masyarakat.
“Selama ini, kami sudah kerap berkoordinasi dengan pemda maupun KONI se Malang Raya untuk membahas persiapan Porprov Jatim 2025. Pemda se-Malang Raya mulai Pemkab Malang, Pemkot Malang hingga Pemkot Batu sudah berusaha maksimal untuk melakukan promosi hingga saat ini,” sebutnya.
Karena masih banyaknya masyarakat yang minim informasi tentang kegiatan tersebut, membuat Pemprov Jatim ikut turun tangan. Pihaknya menyampaikan agar pemda se-Jatim bisa ikut membantu mempromosikan pesta olahraga terbesar se-Jatim ini.
“Ini tugas semua stakeholder dan semua pihak untuk ikut bertanggung jawab. Memang di Malang ini sudah masif. Tapi memang kurang, dan semua pemda hingga KONI juga ikut menyemarakkan, termasuk dari kami (Pemprov),” ungkap Hadi.
Ia menyebutkan, bahwa gelaran seperti ini ditargetkan akan membawa banyak dampak positif. Selain berkembangnya atlet dan dunia olahraga, tetapi juga industri yang terlibat dari sektor pariwisata hingga UMKM.
Diketahui sebelumnya, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang ditujukan ke jajaran kelurahan, kecamatan, RT/RW, hingga perhotelan. Surat ini untuk agar masyarakat turut serta memasang banner atau atribut promosi gelaran Porprov Jatim 2025.
Sementara, sampai saat ini Hadi menyebutkan seluruh persiapan venue di Malang Raya sudah tembus di atas 90 persen. Selain itu, pihaknya juga telah mengecek kesipan penyelenggaraan, yang dikatakan sudah sangat siap.
“Secara keseluruhan siap. Secara persentase, di atas 90 persen, hanya perbaikan kecil, seperti di Gajayana dan beberapa vanue lain yang masih dalam proses renovasi,” pungkasnya. (rex/jon)