spot_img
Tuesday, July 1, 2025
spot_img

Pengendara Lebih Nyaman Satu Arah

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pemberlakuan uji coba rekayasa lalu lintas kawasan Klojen di Kayutangan dan sekitarnya sudah mulai dirasakan lebih nyaman bagi pengguna jalan. Kondisi lalu lintas di beberapa ruas jalan di Kayutangan dan sekitarnya lebih lancar dan tidak terjadi penumpukan kendaraan atau kemacetan.

Salah satu pengendara, Tri Eddy warga Sawojajar mengaku perjalanannya lebih terasa lega ketika melewati Jalan Basuki Rahmat saat uji coba kemarin. Menurutnya, konsep satu arah ini lebih nyaman dibanding sebelumnya.

“Tadi pagi (kemarin) saya sudah mencoba, rasanya memang enak searah seperti yang diuji coba atas lalin sekarang. Depan RSSA, Jalan Semeru, Kauman tidak lagi semrawut,” ujarnya.

Begitu juga dengan pengendara lain Noviana, warga Dinoyo yang bekerja di kawasan Balai Kota Malang. Dirinya sudah mempelajari terlebih dahulu skema satu arah yang diuji coba kemarin sehingga saat pelaksanaannya tidak merasa kebingungan.

“Tahunya ya dari media, kan ramai banget tuh. Waktu lihat kemarin skemanya, justru buat aku yang dari Dinoyo ini lebih cepet. Lebih lancar. Karena kan di lampu merah depan PLN (Oro-Oro Dowo) itu biasanya kalau ke kanan ramai terus. Yang mau ke kanan kena lampu merah, yang mau ke kiri menumpuk karena ketutup sama motor yang mau ke kanan,” ungkapnya.

Begitu juga ketika rute pulangnya. Kawasan Jalan Majapahit sekitar Pasar Splendid yang sebelumnya padat, kini terasa lengang bahkan hingga kawasan Jalan Semeru. “Jadinya kalau aku pribadi sih justru lebih enak. Cuma tinggal lihat nanti pas weekend, semoga tetep lancar ya lalu lintasnya,” tuturnya.

Berbeda dengan Putra Raditya warga Muharto. Ia mengaku masih kebingungan di hari pertama pelaksanaan uji coba satu arah. Sebab dirinya sempat salah ambil jalur sehingga terpaksa butuh memutar lagi.

“Saya dari Pasar Splendid mau balik ke Muharto, tapi sempat keliru terlanjur ambil posisi di kanan jalan (di pertigaan Chairil Anwar) jadi langsung ke Kayutangan, padahal harusnya kan kiri. Mungkin rambu rambunya bisa ditaruh sebelum persimpangan juga, jadi orang itu bisa mikir dulu, biar tidak salah ambil posisi,” tandasnya.

Terpisah, Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Ari Galang Saputro mengatakan, dampak terbesar dari pelaksanaan uji coba adalah terurainya kemacetan di beberapa titik. Sebut saja di Jalan J.A. Suprapto dari arah utara ke selatan, serta di Jalan Semeru juga terasa lenggang.

“Secara garis besar arus lalu lintas, terpantau lancar. Kendati ada beberapa spot masih terdapat hambatan, ini akan  kami evaluasi,” jelasnya.

Pria yang akrab disapa Galang itu menyebutkan, pihaknya telah mendukung upaya Pemkot Malang dalam mengurai kemacetan. Polresta Malang Kota siap mendukung dan membantu proses penyesuaian dan uji coba.

“Tentu upaya ini tidak akan kaku begitu saja. Kami berkolaborasi, akan terus melakukan evaluasi berkelanjutan, sehingga lalu lintas di jalur tersebut aman, lancar dan terkendali,” terangnya.

Mantan Wakapolres Gresik itu mengatakan, bahwa sampai uji coba berakhir, dan kebijakan diterapkan. Personel Polresta Malang Kota khususnya dari Satlantas, siap disiagakan di titik yang dianggap perlu perbantuan.

Pasalnya, kendali utama dalam pelaksanaan uji coba dan implementasi kebijakan ini adalah Dishub Kota Malang. Sehingga pembagian tugas Satlantas Polresta Malang Kota, sebagai pendukung kelancaran.

“Kami masih tetap bekerjasama, dengan Dinas terkait. Khususnya selama pelaksanaan uji coba dan pelaksanaan aturan atau kebijakan tersebut,” tandas Galang. (ian/rex/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img