Malang Posco Media, Garut – Bencana tanah longsor yang mengakibatkan pohon tumbang dan menutup badan jalan utama di wilayah Pamulihan, Cilawu, dan Malangbong Kabupaten Garut Jawa Barat sudah bisa diatasi. Kawasan tersebut berangsur mulai normal dan pengendara yang melewati diminta tetap waspada.
“Sudah lancar kembali,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Jumat (12/1).
Ia menjelaskan, hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Garut, Kamis (11/1) dilaporkan telah menyebabkan tanah longsor dan pohon tumbang yang menutup jalan, sehingga mengganggu arus lalu lintas kendaraan.
Jalan yang tertutup material tanah longsor, katanya, yakni di Kecamatan Pamulihan, sebagai jalur utama yang menghubungkan wilayah Garut perkotaan dengan daerah selatan Garut.
“Untuk pemulihan Alhamdulillah sudah lancar,” katanya.
Ia menyampaikan pula bahwa arus lalu lintas lainnya yang sempat terganggu yakni kejadian pohon bambu tumbang hingga menutup jalur alternatif Malangbong, Kabupaten Garut dengan Wado, Kabupaten Sumedang.
Selanjutnya daerah Cilawu sebagai jalur yang menghubungkan Kabupaten Garut dengan Kabupaten Tasikmalaya, kata Aang, juga sudah kembali normal, setelah jajaran kepolisian di wilayah Polres Tasikmalaya membersihkan material longsoran di badan jalan.
“Cilawu bukan masuk wilayah Garut, namun itu di wilayah Tasik Kabupaten, namun perbatasan, dan sudah bisa dilalui,” katanya.
Ia mengimbau para pengguna jalan untuk selalu waspada dan hati-hati saat melewati wilayah Kabupaten Garut, karena beberapa kawasan memiliki daerah rawan terjadi bencana tanah longsor, di antaranya jalur selatan Garut.
Kepolisian, kata dia, sebelumnya sudah mempersiapkan diri berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menyiapkan kendaraan alat berat yang nantinya bisa digunakan dengan cepat untuk proses menyingkirkan material longsor tanah yang mengganggu akses jalan.
“Kami selalu imbau kepada pengendara untuk selalu hati-hati karena saat ini sudah memasuki musim hujan, selalu tertib dan patuhi rambu-rambu,” katanya.(ntr/nug)