MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Nahas nasib Sutadi, 64, ditemukan tak bernyawa di Pasar Loak Kecamatan Kepanjen, kemarin pagi. Warga Perum Sawunggaling Indah Kelurahan/Kecamatan Kepanjen tersebut diduga meninggal karena penyakit yang dideritanya.
Kapolsek Kepanjen, AKP Subijanto membeberkan, korban Sutadi ditemukan di dalam bedak Pasar Loak Kepanjen sekitar pukul 06.00 WIB. Pihaknya yang menerima laporan sekitar pukul 13:00 WIB segera memeriksa ke lokasi.
“Korban meninggal dalam posisi tidur miring di atas kamar tidur di dalam bedak pasar loak. Berdasarkan keterangan kakak korban, tiga hari sebelumnya korban dirawat inap di RSUD Kanjuruhan memiliki riwayat penyakit jantung,” beber Subijanto.
Pihak kepolisian juga menemukan rekam medis atau obat-obat milik Sutadi. Pria yang kesehariannya bekerja sebagai penjual kopi ini pada hari sebelumnya dikunjungi oleh saudaranya, Soetaib untuk memberi makan malam.
“Namun korban tidak nafsu makan kemudian kakak kandung korban (Soetaib) berpamitan untuk kembali ke rumah,” imbuh mantan Kapolsek Poncokusumo tersebut.
Esok harinya Minggu (12/1) kemarin pagi sekitar pukul 06:00 WIB, Soetaib kembali mengunjungi bedak adiknya, Sutadi untuk memberinya makan pagi dan membangunkannya.
“Namun korban tidak kunjung bangun dan setelah dilakukan pengecekan, kakak kandungnya mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia,” jelas Subijanto.
Mengetahui hal tersebut, Soetaib kemudian memberitahu warga lainnya untuk mengevakuasi jasad Sutadi dan dibawa ke kediamannya untuk segera dimakamkan.
“Ditemukan rekam medis milik korban mempunyai riwayat sakit jantung. Keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi serta menerima kejadian ini sebagai musibah,” pungkas Kapolsek. (den/jon)
