MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dalam rangka mencari bibit atlet berkualitas, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang menggelar Turnamen Voli Pasir yang digelar di GOR Ken Arok, Jumat (24/10). Kepala Disporapar Kota Malang Baihaqi menjelaskan, dalam turnamen tersebut diikuti oleh puluhan tim dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Secara teknis permainan, voli pasir ini disampaikan Baihaqi sama saja dengan olahraga voli pantai. Hanya saja, lapangan voli di GOR Ken Arok, memang tidak menggunakan pasir pantai.
“Kami pakai istilah voli pasir karena yang kami pakai pasir, bukan pasir pantai. Untuk voli pantai itu sesuai ketentuan FIBA tidak harus pasir pantai. Maka kami namakan voli pasir, tapi teknik bermain dan penilaian sama persis dengan voli pantai,” jelas Baihaqi.
Lebih lanjut, ia menyebut, beberapa bulan lalu, dari PBVSI pusat, PBVSU Provinsi Jawa Timur dan PBVSI Kota Malang sudah melakukan peninjauan ke lapangan voli di GOR Ken Arok tersebut. Hasilnya, lapangan voli ini memang layak untuk digunakan untuk pertandingan. Bahkan dari segi kenyamanan, pasir di lapangan voli GOR Ken Arok itu lebih halus daripada biasanya.
“Ini lebih aman bagi kaki atlet karena sudah diayak jadi lebih halus. Sehingga untuk keamanan atlet ini lebih safety sekali,” tegas dia.
Turnamen voli pasir ini merupakan perdana setelah lapangan voli selesai dibangun tahun 2024. Dengan adanya lapangan voli ini, Baihaqi berharap kualitas olahraga voli tersebut bisa terus meningkat dan meraih prestasi yang lebih membanggakan. Selain itu, tentunya juga sekaligus untuk mendongkrak pariwisata melalui sport-tourism.
“Kami optimistis prestasi olahraga Kota Malang akan terus meningkat. Ini langkah awal untuk mencetak atlet yang berdaya saing dan menjadikan Malang sebagai kota yang sehat, segar, dan asik,” tandasnya. (ian/jon)








