MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Setelah puluhan akun google business hotel di Kota Malang dilaporkan menjadi sasaran peretas, kini hotel yang ada di Kabupaten Malang turut waspada. Kepolisian juga memberikan imbauan bagi pihak hotel. Peretas mengganti kontak person dan mengubah nomor rekeningnya.
Kasi Humas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara mengatakan, pihaknya belum menerima laporan dari hotel yang ada di Kabupaten Malang perihal peretasan akun google business hotel. Kendati demikian, Dicka mengimbau bagi para pemilik hotel-hotel tersebut untuk memperkuat keamanan akun miliknya.
“Silahkan untuk memperkuat cyber security terhadap setiap akun hotel yang ada di wilayah Kabupaten Malang untuk mencegah kejadian seperti itu. Mereka pasti bekerjasama dengan admin atau pihak ketiga terkait keamanan akun,” terang Dicka kepada Malang Posco Media, Rabu (14/8).
Dikonfirmasi terpisah, Ketua BPC PHRI Kabupaten Malang, Wahyu Indriyanti mengatakan ia dan pihak hotel yang menjadi anggota, telah mengetahui informasi peretasan terhadap akun bisnis hotel. “Kami sudah menerima informasi mengenai peretasan. Dinas Pariwisata juga menyarankan kami untuk hati-hati,” ungkap dia.
“Namun belum ada anggota kami yang melapor menjadi korban hacker,” bebernya. Indriyanti menyampaikan bila BPD PHRI Jatim telah melapor ke Mapolda Jatim terkait peretasan akun google business hotel. “Pak Dwi Cahyono, Ketua BPD PHRI Jatim sudah meminta Polda untuk menindaklanjuti,” kata Indriyanti.
Dengan adanya modus hacker terhadap akun google business hotel, Indriyanti mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk tetap waspada. “Di era digitalisasi ini, kami punya grup. Tentunya segala macam apapun itu sudah kami share untuk saling mengingatkan. Ada warning dari teman-teman,” bebernya. (den/mar)