MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pemkab Malang memborong penghargaan iBangga Award Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024. Penghargaan ini, diserahkan Rabu (10/7) di Jatim Expo Convention Exhibition Surabaya, bersamaan dengan peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31. Kabupaten Malang meraih lima prestasi Lomba Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
Yakni Juara I Apresiasi Rumah Dataku Katagori Digitalisasi, Juara I Apresiasi Kampung Keluarga Berkualitas, Juara I Apresiasi Pengelola Sekolah Siaga Kependudukan, Juara I Apresiasi DAK Subbidang KB bagi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Katagori Pagu Besar dan Juara Role Model TPMB.
Penghargaan Juara I Apresiasi DAK Subbidang KB bagi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Katagori Pagu Besar diterima langsung oleh Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M dari Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, A.Ks., M.A.P.
IBangga Award merupakan apresiasi yang diberikan kepada pemerintah kabupaten/kota yang mempunyai Indeks Pembangunan Keluarga tertinggi. Penilaiannya berdasarkan hasil Pemutakhiran Pendataan Keluarga. Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) merupakan indeks pengukuran kualitas keluarga yang ditujukan melalui tiga dimensi. Yaitu dimensi ketenteraman, kemandirian, dan kebahagiaan keluarga.
Kabupaten Malang menjadi salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang peduli dan memperhatikan program-program yang berhubungan dengan keluarga. Bupati Malang, Drs. H. M. Sanusi, M.M mengaku bangga atas prestasi yang diraih Kabupaten Malang. Ia berterimakasih kepada para peraih penghargaan, yang sudah mendukung mendukung percepatan penurunan stunting di Kabupaten Malang.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang ini mengaku, pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendirian untuk menurunkan angka stunting. Tapi dibutukan kerjasama dan kolaborasi serta sinergi dengan banyak pihak. Hasilnya pun dapat dilihat saat ini. Bahwa angka stunting di Kabupaten Malang menurun.
“Kerjasama yang sudah dilakukan telah menghasilkan sesuatu yang luar biasa. Angka stunting di Kabupaten Malang turun. Ini merupakan peran dari seluruh mitra. Kerjasama ini juga membuahkan hasil yang baik. Yaitu Kabupaten Malang mendapatkan banyak prestasi,” ujar Sanusi.
Meskipun mengaku bangga dengan prestasi yang diraih, namun dia tetap mengingatkan semuanya untuk tidak jumawa. Tapi menjadikan prestasi ini sebagai semangat untuk lebih baik ke depannya. “Dengan prestasi yang diraih harus dijadikan motivasi untuk lebih baik ke depannya. Sekaligus menjadi semangat bagi yang lain,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.
Kedepan, lanjutnya, Pemkab Malang akan terus melakukan sinergi dengan semua pihak, terkait penurunan angka stunting ini, sekaligus kemajuan pembangunan di Kabupaten Malang.
“Kami juga berharap Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus memberikan dorongan dan motivasi serta mensinergikan program-program penanganan stunting. Dengan kolaborasi itu, kami yakin penanganan stunting di Kabupaten Malang jauh lebih maksimal,’’ tandasnya.
Peringatan Harganas ke-31 dan iBangga Award kemarin juga dihadiri Kepala BKKBN Pusat, dr. Hasto Wardoyo, Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur, Dra. Maria Ernawati, MM, Bupati/Wali Kota di beberapa wilayah di Jawa Timur, Forkopimda Jawa Timur dan Ketua TP PKK Kabupaten Malang, Hj. Anis Zaidah Sanusi. (ira/mar)
Prestasi Pemkab Malang dalam iBangga Award Tahun 2024
- Juara 1 Katagori Pagu Besar, Apresiasi DAK Subbidang KB Bagi Pemerintah Daerah Kabupaten /Kota Tingkat Provinsi Jatim.
- Juara 1 Sekolah Siaga Kependudukan di Jatim untuk katagori sekolah yang dibina oleh Kementerian Agama,
- Juara I Sekolah Siaga Kependudukan level SMP oleh SMP 4 Kepanjen dan level SMA oleh SMA 1 Turen.
- Juara 1 Role Model Tempat Praktik Mandiri Bidan (TPMB) dalam pelayanan KB Tingkat Nasional (Regional 1 Katagori Non DTPK) – TPMB Kartini, Dusun Pandansari, Desa Pandanrejo, Kecamatan Wagir.
- Juara 1 Kampung KB Tingkat Nasional (Regional 1 Katagori Kabupaten) – Kampung KB Jaya Manunggal, Desa Senggreng, Kecamatan Sumberpucung.
- Juara 1 Rumah Dataku katagori Digitalisasi,