MALANG POSCO MEDIA, MALANG – SMA Negeri 10 Malang menggelar Halal Bi Halal dengan penuh kehangatan dan keakraban. Kegiatan ini digelar di aula sekolah, Rabu (17/4) kemarin. Diikuti seluruh guru dan tenaga kependidikan.
“Kegiatan kami jadikan momentum bagi seluruh warga SMAN 10 Malang untuk mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan semangat kebersamaan dalam menjalankan tugas pendidikan,” ujar Kepala SMA Negeri 10 Malang, Dr. Sasongko, S.Pd., MM.
Kegiatan Halal Bihalal juga dihadiri undangan, diantaranya tokoh purna tugas yang telah berjasa dalam perkembangan SMA Negeri 10 Malang. Mereka memberikan dukungan serta berbagi pengalaman inspiratif kepada seluruh hadirin.
Sasongko merasa bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh guru yang hadir dan tamu undangan yang Purna tugas. Ia berharap dengan kegiatan ini memperoleh keberkahan kepada semuanya. Menurutnya, Halal Bi Halal ini bisa dijadikan sebuah momen untuk perenungan diri dengan apa yang diajarkan oleh para nabi, yakni memilih memaafkan kepada siapapun, menutup aib orang lain dan terus bersyukur. “Semoga di kesempatan ini terus terjalin silaturahmi yang baik. Sehingga apa yang dicita-citakan bersama memperoleh keberkahan,” ucap Sasongko.
Ketua Komite SMAN 10 Malang Dr. Setiawan Nurdayasakti., S.H., M.Hum dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada SMAN 10 Malang yang sudah memfasilitasi kegiatan ini. Sehingga seluruh guru dan staf sekolah bisa terus bersilaturahmi.
“Di kesempatan Halal BI halal ini kami memohon maaf jika selama menjalankan tugas sebagai Komite ada yang salah. Semoga kegiatan ini selalu diberi keberkahan,” ucap Setiawan
Tausiyah Halal Bihalal disampaikan oleh Ustadz Zainal Arifin. Dalam kesempatan tersebut, dia mengajak seluruh yang hadir untuk menjadi orang yang bermanfaat dalam hal apapun dengan mencontoh pohon kelapa.
Menurutnya, seluruh bagian dari pohon kelapa bisa memberikan manfaat bagi kehidupan manusia. Ia juga mengajak setelah hari raya ini dijadikan momen untuk membersihkan diri.
“Semoga momen ini bisa kita manfaatkan untuk membersihkan diri dari segala dosa. Sehingga kita menjadi manusia yang bersih hatinya, pikirannya dan ucapannya dan mendapatkan ridha dari Allah SWT,” ucap Ustadz Zainal Arifin. (hud/imm)
