MALANG POSCO MEDIA – Era digital memang memaksa semua lini kehidupan berubah. Perpustakaan yang sejak dulu terkesan formal, waktu dan pengunjung terbatas, kini pun harus ikut berubah. Guna menggenjot daya literasi masyarakat, perpustakaan daerah pun harus mengikuti era kikinian. Mengikuti generasi masa kini yang lebih dinamis, fleksibel tapi produktif.
Maka sangat tepat kalau Wali Kota Malang Wahyu Hidayat pun tergerak untuk merombak desain dan suasana Perpustakaan Kota Malang menjadi lebih hidup dan kekinian. Merubah image perpustakaan agar lebih segar, seperti kafe-kafe estetik yang juga bisa digunakan untuk co working space.
Perpustakaan kota memang harus merubah bangunan fisik. Kesan formal, tak semua orang ingin masuk untuk memanfaatkan fasilitas di dalamnya, juga harus diubah. Perpustakaan harus menjadi tempat berkumpulnya masyarakat yang tidak hanya suka membaca. Tapi juga suka bertemu untuk mengasah lintas pengetahuan.
Desain interiornya memang harus didesain senyaman mungkin. Dengan koleksi buku-buku yang juga menarik dan dibutuhkan masyarakat. Di segala tingkatan dan usia. Mulai dari anak-anak, anak sekolah, mahasiswa hingga orang dewasa. Jam perpustakaan pun harus dibuat lebih fleksibel dengan pengaturan pegawai yang efektif.
Kegiatan-kegiatan yang bisa makin merangsang masyarakat hadir ke perpustakaan pun harus gencar dilakukan. Kolaborasi dengan toko-toko buku yang menghadirkan penulis-penulis best seller pun harus makin dimaksimalkan. Sehingga ke depan, perpustakaan bukan hanya menjadi tempat membaca, tapi juga bisa menjual buku-buku berkualitas.
Yang tak kalah pentingnya adalah keberadaan kafe atau fasilitas kuliner di area perpustakaan. Karena kalau sudah membaca, maka siapa pun pasti butuh asupan makanan dan minuman agar bisa bertahan lama di perpustakaan. Karena itu, rencana Wali Kota Malang Wahyu Hidayat yang menginginkan perpustakaan bernuansa kafe bisa segera terwujud.
Kesuksesan perpustakaan kota memang bisa dilihat dari berapa jumlah kunjungan dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam setiap tahun. Namun jangan lupa fungsi utama perpustakaan adalah menyediakan dan meningkatkan literasi masyarakat. Dan yang terpenting membuat masyarakat cinta, nyaman dan betah di perpustakaan.(*)
