.
Thursday, December 12, 2024

Pertama di Indonesia; ITN Malang Launching Metaverse dan Immersive Technology Center

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) kini memiliki “ITN Metaverse and Immersive Technology Center”. Dan ini menjadi yang pertama di Indonesia. Dilaunching langsung oleh Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D., di Kampus 2 ITN Malang, Senin (27/5) lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor ITN Malang juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman bersama (NKB) dengan CEO PT Inovasi Utama Nusantara, Panji Imanul Syahrul, S.I.Kom, yang dalam hal ini kedatangannya diwakili Dr. Eng. Muhammad Ashar, ST., MT., Founder Muse Akademi.

Mengusung tagline: Be Ready for the Future, ITN Malang sebagai kampus multikultural berbasis teknologi terus berkomitmen untuk meng-upgrade ilmu dan teknologi, sekaligus meningkatkan kompetensi mahasiswa. “Selama ini metaverse identik dengan game dan identik untuk bersenang-senang. Tapi kita jangan lupa bahwa metaverse adalah masa depan,” kata Rektor ITN Malang, Awan Uji Krismanto, ST., MT., Ph.D.

Rektor mengingatkan, sebagai pendidik, dosen dan guru berkewajiban mempersiapkan anak didiknya untuk mampu bersaing. Perkembangan ilmu dan teknologi dewasa ini sangat maju pesat mulai dari transportasi, listrik, internet dan lain sebagainya. Salah satu yang menjadi peluang sekaligus ancaman adalah artificial intelligence/AI (kecerdasan buatan).

“Kami harap ITN Metaverse and Immersive Technology Center akan menjadi pusat kajian. Kami mengundang SMK/SMA untuk bermitra. Mari bersama-sama membekali anak didik kita untuk bisa berkompetisi serta bersaing secara global,” ujar rektor dalam sambutannya di hadapan 30 perwakilan sekolah SMK/SMA sederajat se-Malang Raya.

Rektor mencontohkan penggunaan metaverse salah satunya pada pelatihan keselamatan kerja secara virtual, dengan memanfaatkan teknologi imersif seperti virtual reality (VR). Teknologi imersif merupakan teknologi yang mengaburkan batasan antara dunia nyata dengan dunia digital atau dunia simulasi, sehingga penggunanya bisa merasakan suasana yang mirip dengan dunia nyata. Misalnya mensimulasikan pemadaman kebakaran. Juga pada dunia kedokteran dalam simulasi pembedahan mayat, dan lain sebagainya.

Menurut rektor, ITN Malang tahun ini akan membuka delapan pusat keunggulan (Center of Excellence/COE). Pada pekan kemarin ITN Malang juga sudah me-launching Trading and Business Simulation Center, dan disusul pekan ini membuka ITN Metaverse and Immersive Technology Center bersama Muse Akademi. Semua nantinya akan terintegrasi di dalam ITN Verse.

Dr. Eng. Muhammad Ashar, ST., MT., Founder Muse Akademi mengapresiasi langkah ITN Malang membuka ITN Metaverse and Immersive Technology Center.  “Tidak semua kampus berani membangun center metaverse karena selain asetnya lumayan mahal, dan fasilitas serta resources-nya. Kedepannya metaverse center ITN bisa berkolaborasi dengan LSP semua bidang. Sehingga lulusan bisa lebih memiliki kompetensi,” pungkasnya. (imm/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img