MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Tahapan Pilkades masuk masa tenang. Mulai kemarin seluruh aktifitas kampanye oleh calon kepala desa telah dilarang, hingga hari H pelaksanaan Pilkades Serentak, Minggu (14/5) mendatang. Panitia Pilkades memanfaatkan waktu untuk membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK) para calon yang terpasang.
Mulai dari banner yang menampilkan gambar calon, juga stiker – stiker dengan gambar calon yang terpasang, semuanya harus dilepas. “Tujuannya untuk netralitas, dan masyarakat memilih sesuai dengan hati nurani,” kata Juleha salah satu Panitia Pilkades Desa Tirtomoyo Kecamatan Pakis.
Dia mengatakan, sejatinya pelepasan APK tersebut dilakukan oleh masing-masing calon, begitu masuk masa tenang. Tapi demikian, pihaknya melihat masih cukup banyak APK yang terpasang, sehingga panitia pun membantu melakukan pelepasan. Selain melepas APK, panitia juga mulai mempersiapkan undangan untuk disebarkan ke rumah-rumah warga.
Penyebaran undangan di Desa Tirtomoyo sendiri rencananya akan dilakukan mulai hari ini. “Di Desa Tirtomoyo ada 8.729 warga yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Mereka akan mendapatkan undangan, untuk menyalurkan hak pilihnya,’’ katanya.
Senada Ketua Panitia Pilkades Bedali Kecamatan Lawang, Sugeng mengatakan mulai kemarin panitia mulai menyebarkan undangan kepada warga yang masuk dalam DPT. Undangan dikirimkan dengan cara door to door.
Sementara itu penyebaran undangan selama masa tenang oleh panitia Pilkades juga dibenarkan oleh Camat Poncokusumo, Didik Agus Mulyono. Kepada Malang Posco Media, Didik mengatakan di Poncokusumo ada tiga desa yang menggelar Pilkades. Yakni Desa Poncokusumo, Desa Sumberejo dan Karanganyar.
Terkait antisipasi judi dalam Pilkades, Didik mengatakan terus melakukan koordinasi dengan anggota Polri. “Kemarin sudah ada pelantikan tim Saber Judi. Mereka sudah melaksanakan tugas. Sampai saat ini belum ada informasi terkait perjudian,” tandasnya. (ira/mar)